Kalimantan setelah Rempang? Upaya Chinaisasi?

REMPANG direbut dengan dalih invetasi Rp 381 T. 

Kalimantan juga demikian. Dengan dalih China bangun IKN dengan investasi Rp 175 T! ?

Baca Juga: Ini Kerugian Indonesia Jika Xinyi Glass Holding Gagal Investasi di Pulau Rempang

Bahkan pada penandatangan 8 poin  kerjasama dengan China. Antara Jokowi dan Presiden China Xi Jinping di Changdu pada 28 Juli, mewajibkan adanya pembelajaran bahasa Mandarin di Indonesia. Salah satu dari butir kerjasama Indonesia - China.

China tolak putusan Pengadilan Internasional di Den Haag. Dengan dalih dahulu: 600 tahun lalu. Nelayan China cari ikan sampai di laut China Selatan. Itu termurah dalam buku Kuno - Holy Grid? 

Meski kalah di Pengadilan Internasional. 

China tetap ngotot klaim laut China Selatan (LCS). Indonesia tolak klaim China dan sebut LCS sebagai Laut Natura Utara. 

Bahkan menurut pengamatan Citra Satelit, di laut Utara Natuna, China bangun pangkalan Militer? 

Baca Juga: Hoaks Rempang Bertebaran di Medsos, Isu SARA Leluasa Provokasi untuk Diskreditkan PSN

Hari ini Jokowi undang China masuk Investasi bangun IKN. Dengan komposisi saham IKN, Indonesia 20% dan China 80%. Bahkan konstruksi IKN di desain China. 

Hari ini Jokowi melalui menteri-menterinya mengultimatum Rempang harus dikosongkan pada 28 September. Dengan dalih invetasi, Luhut siap buldozer yang menghalangi investasi. 

Ke depan Kalimantan akan bernasib seperti Rempang-Batam, dalilnya sama, China akan amankan invetasinya. 

Semua terserah Anda. 

Baca Juga: Penanganan Masalah Pulau Rempang, Tidak Ada Unsur Pelanggaran HAM

Pelan tapi pasti China mulai bangun Indonesia seperi bangun wilayahnya sendiri, yang melawan disikat oleh Jokowi dan para pembantunya.

Oleh: Muslim Arbi

Direktur Gerakan Perubahan dan Koordinator Indonesia Bersatu 

Editor : Redaksi

Berita Terbaru

Kantor Nasdem Disita KPK

SUMUT– Kantor DPC Partai Nasdem yang beralamat di Kelurahan Kartini, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhan Batu, Sumut, akhirnya disita Komisi …