JAKARTA- Sosok Firli Bahuri mencuat seiring dengan pengusutan KPK terkait kasus dugaan korupsi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Kedekatan keduanya menuai sorotan.
Syahrul Yasin Limpo (SYL) merupakan tersangka kasus dugaan korupsi di KPK. Bersamaan dengan kasus tersebut, muncul pula dugaan pemerasan yang dilakukan Pimpinan KPK terhadap Syahrul Yasin Limpo. Pimpinan KPK yang dimaksud kemudian mengerucut ke sosok Firli Bahuri.
Baca Juga: Syahrul Yasin Limpo Habiskan Rp 3 Juta per Hari untuk Pesan Makanan secara Online
Belakangan beredar foto antara Firli Bahuri dan Syahrul Yasin Limpo yang diduga di sebuah GOR badminton.
Firli nampak dengan tampilan sporty yakni bercelana pendek dan sepatu olahraga. Sementara SYL memakai kemeja dan celana jeans.
Keduanya duduk bersebelahan di sebuah kursi panjang sambil tampak berbincang. Belum diketahui apa yang dibicarakan. Tidak diketahui pula kapan dan di mana foto tersebut diambil.
Belakangan, sempat beredar dokumen di kalangan wartawan yang berisi pengakuan soal dugaan pemerasan Pimpinan KPK itu.
Nama Pimpinan KPK yang disebut dalam pengakuan itu ialah Ketua KPK Firli Bahuri. Dalam dokumen, juga disebutkan soal adanya dugaan aliran uang.
Salah satunya disinggung soal pertemuan Firli Bahuri dan SYL di sebuah GOR badminton pada Desember 2022. Saat itu, disebutkan bahwa ajudan SYL memberikan tas berisi Rp 1 miliar dalam pecahan dolar Singapura ke ajudan Firli Bahuri. Belum diketahui asal-usul serta kebenaran dari dokumen tersebut.
Di sela konferensi pers kasus Wali Kota Bima pada Kamis (5/10/2023) di kantor KPK, Firli Bahuri tiba-tiba bicara soal tudingan pemerasan tersebut. Ia membantah pernah memeras Syahrul Yasin Limpo.
Baca Juga: Kesaksian Mantan Ajudan, Firli Minta Rp 50 M ke SYL untuk Hapus Kasusnya
Namun, dalam penjelasannya, ia sempat menyinggung soal GOR bulutangkis. Ia tiba-tiba bercerita soal kebiasaannya bermain bulutangkis.
Menurut Firli, ia mengakui memang rutin berolahraga tersebut. Namun, ia kembali membantah terima uang lewat ajudan saat bulutangkis itu.
"Memang saya sering melakukan olahraga bulutangkis. Setidaknya itu dua kali dalam seminggu dan tempat itu adalah tempat terbuka. Jadi saya kira tidak akan pernah hal-hal orang bertemu dengan saya atau apalagi kalau seandainya ada isu bahwa menerima sesuatu sejumlah satu miliar dolar, itu saya baca, ya, saya pastikan itu tidak ada," papar Firli.
Tanpa ada pertanyaan sebelumnya, ia tiba-tiba menyinggung nilai uang 1 miliar dolar.
"Bawanya itu 1 miliar dolar banyak, loh. Kedua, siapa yang mau ngasih 1 miliar dolar," sambungnya.
Baca Juga: PN Jaksel Kabulkan Pencabutan Gugatan Praperadilan Firli Bahuri
Mantan Kapolda Sumatera Selatan itu kembali menegaskan bahwa tidak ada Pimpinan KPK yang memeras.
"Jadi saya pastikan bahwa kami tidak pernah melakukan hubungan dengan para pihak apalagi meminta sesuatu atau disebut dengan pemerasan, saya yakinkan itu adalah tidak pernah dilakukan sesuai dengan yang dituduhkan," pungkasnya.
KPK dan pihak SYL belum berkomentar mengenai foto tersebut. Saat ini dugaan pemerasan tersebut sedang diselidiki Polda Metro Jaya.
Secara terpisah, kasus dugaan korupsi SYL sedang diusut KPK. Politikus NasDem itu terjerat kasus pemerasan, gratifikasi, dan pencucian uang.ran
Editor : Redaksi