SIDOARJO (Realita)- Seorang wanita paruh baya ditemukan meninggal di rumahnya yang berada di Desa Pranti, Sedati, Sidoarjo, Senin (11/12) dengan kondisi kepala bersimbah darah.
Diketahui korban tewas yang bernama Nur Azizah, 55, pertama kali ditemukan oleh suaminya yang bernama Riyadi, 56, di dapur rumahnya.
Baca Juga: Bersihkan Sampah, Ade Temukan Koper Berisi Mayat Wanita
“Katanya ada luka di sekitar kepala makanya berdarah semua,” ujar Suranto, warga sekitar.
Menurutnya, suami korban lalu melaporkan kematian ke perangkat desa setempat sekitar pukul 11.00. Baru kemudian polisi dihubungi.
“Jadi kondisi waktu polisi datang sudah digotong dari dapur, lukanya seperti dipentung gitu,” tutur pria 54 tahun itu.
Dari keterangan warga sekitar korban diketahui memang mengidap sakit diabetes. Sehingga kakinya mengalami pembengkakan.
“Kata warga memang sering terjatuh di rumah karena kakinya bermasalah,” ucapnya.
Warga setempat cukup kaget mendengar kabar tersebut. “Sebenarnya sejak sakit jarang keluar orangnya, keluar saat pengajian saja,” jelasnya.
Satreskirm Polresta Sidoarjo sampai di lokasi kejadian sekitar pukul 12.00. Kasatreskrim Polresta Sidoarjo Kompol Tiksnarto Andarau Rahutomo langsung memimpin proses olah TKP.
“Benar ada penemuan jenazah, saat kami tiba ditemukan di ruang tamu dalam kondisi terlentang,” ujarnya.
Baca Juga: Mayat Wanita Ditemukan Dalam Mobil Honda HR-V
Petugas reskrim langsung berupaya melakukan penyidikan di lokasi kejadian.
Sementara itu suami korban diketahui dimintai keterangan di Polsek Sedati. Andaru mengatakan, darah yang berlumuran keluar dari dahi kanan korban. “Ada luka terbuka di dahi kanan korban,” tuturnya.
Mengenai apakah luka tersebut akibat benda tumpul atau sajam, Andaru masih belum bisa memastikannya. Begitupun dengan penyebab, lama waktu meninggal, hingga dugaan pembunuhan wanita paro baya itu.
Meski begitu menurut perwira polisi berpangkat melati satu itu, luka yang ada di korban cenderung baru.
“Nanti akan dilakukan otopsi terlebih dahulu agar bisa dipastikan,” ujarnya.
Baca Juga: Kurang dari 6 Jam, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Pembunuhan dan Perampokan di Minimarket Sidoarjo
Sedangkan kondisi saat itu tidak ada orang lain yang diketahui keluar masuk ke dalam rumah TKP.
Anggota reskrim mengamankan beberapa barang bukti. Andaru menuturkan bahwa korban sehari-hari hanya tinggal bersama suaminya. Keduanya tidak memiliki anak hingga usia kepala lima.
Jasad Nur Azizah dibawa ambulans ke Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong. “Kita menunggu dari kedokteran forensik untuk info tambahan, semoga bisa cepat selesai,” ujarnya.jh
Editor : Redaksi