Mundur dari Ketua KPK, Firli: Saya Mohon Ampun pada Allah

JAKARTA - Firli Bahuri telah menyatakan mengundurkan diri sebagai Ketua KPK. Firli meminta maaf kepada masyarakat setelah menyampaikan pengunduran dirinya kepada Dewan Pengawas (Dewas) KPK.

"Saya mohon maaf kepada seluruh rakyat Indonesia karena saya tidak mampu menyelesaikan dan tidak juga bisa menyelesaikan untuk perpanjangan," ujar Firli Bahuri di gedung ACLC KPK, Jakarta Selatan, Kamis (21/12/2023),

Baca Juga: Tuduhan Firli Soal Kapolda Metro Jaya Mengancam, Dibantah Ketua KPK Nawawi

 

Flrli juga menyampaikan permohonan maaf kepada rekan-rekannya di KPK. Dia mengucapkan terima kasih atas segala dukungan kepadanya selama ini.

"Mohon maaf rekan-rekan bilamana ada kesalahan saya. Saya mohon ampun kepada Allah SWT dan kepada sejawat saya, rekan-rekan insan KPK. Saya mengucapkan terima kasih atas segala dukungan yang diberikan kepada saya selama 4 tahun menjabat Ketua KPK," kata dia.

"Sekaligus saya menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan saya," tambahnya.

Baca Juga: Hendak Meliput Agenda Ketua KPK, 2 Jurnalis Diintimidasi, Dewan Pers Turun Gunung

Firli mengatakan akan kembali ke masyarakat setelah mengundurkan diri dari Ketua KPK. Dia meminta diberi kesempatan untuk menjalin kehidupan sebagai rakyat biasa.

 

Baca juga: ICW Harap Polisi Segera Terbitkan Surat Penangkapan Firli

Baca Juga: Dituding Bertemu SYL, Firli Bahuri: Tidak Ada

"Berikan kesempatan saya, anak-istri saya untuk menjalin kehidupan sebagai purnawirawan Polri, sebagai rakyat jelata, dan juga sebagai anak bangsa Indonesia yang cinta kepada negaranya, Negara Kesatuan Republik Indonesia," ucapnya.

Pengunduran diri itu disampaikan Firli ke Dewan Pengawas (Dewas) KPK sore ini. Firli mengaku surat pengunduran dirinya telah disampaikan kepada Presiden Joko Widodo sejak 18 Desember lalu.am

Editor : Redaksi

Berita Terbaru

Kantor Nasdem Disita KPK

SUMUT– Kantor DPC Partai Nasdem yang beralamat di Kelurahan Kartini, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhan Batu, Sumut, akhirnya disita Komisi …