Pengancam Anies Ditangkap, TKN: Tak Ada Hubungan dengan Kami, Silahkan Diproses!

 JAKARTA-  Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran memastikan pemilik akun Tiktok @calonistri71600 yang berkomentar bernada ancaman kepada Capres nomor urut 1, Anies Baswedan bukan bagian dari pendukung ataupun relawan Prabowo-Gibran.

Tim gabungan dari Polda Jawa Timur dan Bareskrim Polri telah menangkap Arjun Wijaya Kusumo (AWK) yang merupakan pemilik akun Tiktok @calonistri71600, di Jember, Jawa Timur Sabtu (13/1/2024). 

Baca Juga: Pria yang Ancam Menembak Anies Baswedan, Ditangkap Polisi di Jember

Dalam profilnya, AWK menggunakan foto Prabowo Subianto yang mengenakan baju Putih.

Wakil Komandan Echo (Hukum dan Advokasi) TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman menjelaskan, pihaknya sudah melakukan penelusuran akun tersebut dengan jaringan relawan ataupun pendukung Prabowo-Gibran. 

Hasilnya akun TikTok @calonistri71600 tidak terafiliasi dengan jaringan pendukung atau relawan, dan juga bukan merupakan bagian dari TKN Prabowo-Gibran. 

Terkait dengan foto profil, Habiburokhman menilai hal tersebut bisa saja dilakukan oleh siapapun.

Baca Juga: Umpatan Goblok oleh Prabowo, Dinilai Dapat Dikategorikan Pidana Pemilu

Sebab, foto-foto Prabowo sudah banyak beredar di internet. Media sosial resmi Gerindra dan juga Prabowo Subianto juga sering mengunggah foto kegiatan. 

Cilegon dalam

Namun, akun media sosial yang menggunakan foto Prabowo bukan berarti bagian dari pendukung Prabowo dan ada saja pihak yang tidak bertanggung jawab menggunakan gambar Prabowo tersebut.

"Profile picture-nya gambar Prabowo ya bisa saja orang siapapun mengambil gambar Pak Prabowo kan bebas di internet, boleh saja. Tapi kami tidak bertanggung jawab atas apa yang dia lakukan," ujar Habiburokhman saat jumpa pers di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Sabtu (13/1/2024). 

Baca Juga: Heboh! Prabowo Tuding Anies Baswedan Goblok dan Tolol

"Itu tegas ya secara hukum tidak ada kaitannya orang menampilkan foto profil dengan pertanggungjawaban kami atas apa yang dilakukan. Silakan saja diproses," sambung Habiburokhman.

Lebih lanjut Habiburokhman menegaskan, TKN Prabowo-Gibran mendukung kepolisian untuk menindak tegas pihak-pihak yang ingin membuat Pemilu 2024 menjadi kisruh melalui ujaran-ujaran kebencian dan acaman di media sosial. Pas

Editor : Redaksi

Berita Terbaru