DOHA- Ada momen menarik setelah Timnas Indonesia resmi lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023. Para pemain ramai-ramai menggeruduk kamar pelatih Shin Tae Yong.
Shin Tae Yong sejak awal mengumumkan tak akan menggelar nonton bareng pertandingan terakhir fase grup yang menentukan nasib Indonesia.
Baca Juga: STY Foundation Resmi Diluncurkan, Kembangkan Generasi Muda Berbakat di Bidang Sepakbola
Dalam video yang diunggah Instagram Timnas Indonesia, para pemain dan pelatih pun menyaksikan laga Kirgistan vs Oman secara terpisah.
Sebagian pemain tetap menggelar nobar di salah satu kamar hotel. Suasana tegang dan haru menghiasi wajah-wajah pemain Indonesia di menit-menit akhir pertandingan Kirgistan vs Oman yang berakhir imbang 1-1.
Para pemain berteriak sambil berjingkrak-jingkrak untuk merayakan keberhasilan Indonesia ke fase gugur. Sejurus kemudian para pemain berlarian menggeruduk kamar sang pelatih.
Marc Klok yang berada di barisan paling depan langsung memeluk dan kemudian menjatuhkan Shin Tae Yong ke tempat tidur. Seketika itu juga para pemain lain menindih tubuh STY layaknya melakukan selebrasi gol.
Baca Juga: Hanya Dalam 2 Hari, 60 Ribu Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang Ludesa Terjual
Para pemain lain pun yang masih berada di kamar masing-masing ikut keluar dan larut dalam euforia di kamar Shin Tae Yong. Pelatih asal Korea Selatan itu kemudian memeluk satu per satu pemain dan ofisial.
Hasil imbang Oman vs Kirgistan ini menguntungkan buat Timnas Indonesia. Tambahan hanya satu poin membuat Oman tidak bisa melewati poin yang dimiliki Indonesia.
Skuad arahan Shin Tae Yong mengoleksi tiga poin dari tiga pertandingan. Sedangkan Oman hanya merebut dua poin dari jumlah pertandingan yang sama.
Baca Juga: Media China Yakinkan Bahrain Tak Perlu Takut Lawan Timnas Indonesia
Timnas Indonesia menempati posisi keempat klasemen peringkat ketiga terbaik. Tim Merah Putih berada di bawah Yordania, Palestina, dan Suriah.
Perjuangan Timnas Indonesia berlanjut. Berikutnya Asnawi Mangkualam cs akan menghadapi Australia di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan, Minggu (28/1).nn
Editor : Redaksi
