SUBANG- Nasib nahas dialami seorang pria asal Subang, Jawa Barat. Pria berumur 30 tahunan yang belum diketahui identitasnya itu tewas akibat tersambar petir saat bermain bola di Stadion Siliwangi, Kota Bandung.
Salah seorang saksi mata di lokasi kejadian, G, mengungkapkan insiden itu terjadi pada Sabtu (10/2/2024) sekitar pukul 15.00 WIB. Pria yang meminta identitasnya diinisialkan tersebut, waktu itu bergabung dengan timnya melawan tim korban dalam laga persahabatan.
Baca Juga: Asyik Joget di Pinggir Pantai, Wisatawan Disambar Petir
"Tim saya kan homebase-nya di Bandung, korban sama timnya dari Subang. Kejadiannya tadi jam setengah 4-an sore, korbannya meninggal kesambar petir," kata G saat dikonfirmasi detikJabar via sambungan telepon.
Menurut G, saat insiden ini terjadi, kondisi cuaca masih cerah. Hanya memang, awan mendung sudah terlihat dari arah selatan dan timur di Stadion Siliwangi.
Kemudian, setelah pertandingan memasuki sekitar menit ke-15, petir pertama terdengar menyambar. Tetapi, petir tersebut kena alat penangkal dan tak langsung menyambar ke lapangan.
Sedetik kemudian, gelegar petir selanjutnya langsung membuat kedua kesebelasan itu kaget bukan kepalang. Banyak orang yang tiarap demi bisa selamat dari sambaran petir tersebut.
"Pas petir yang itu, semua langsung tiarap, termasuk korban. Udah gitu kan pada lari, korban malah enggak bangun-bangun," ungkapnya.
Baca Juga: Keluar dari Stasiun, Dua Orang Pakai Payung Disambar Petir
Korban yang tumbang kemudian dibawa ke pinggir lapangan. Kondisinya sudah tak sadarkan diri. Ditambah, kondisi sore itu di Stadion Siliwangi begitu genting karena takut ada sambaran petir susulan.
Menurut kesaksian G, korban mengalami luka hitam kemerahan di bagian dadanya. Sepatu bola yang korban kenakan juga terbakar saat kejadian.
Setelah ambulans datang, korban kemudian dievakuasi ke RS Sariningsih. Namun tak lama, G mendapat kabar bahwa korban dinyatakan meninggal dunia akibat peristiwa tersebut.
Baca Juga: Berteduh sambil Main HP, Dua Pria Tersambar Petir
"Pas dibawa ke rumah sakit, saya enggak ikut. Terus dapat kabar setelah itu dari yang nganternya kalau korban udah meninggal," tuturnya.
Karena kejadian ini, G dan beberapa kawannya sempat tak berani untuk langsung pulang. Ia baru bisa keluar dari area Stadion Siliwangi sekitar pukul 17.30 WIB.
Sementara itu, Kapolsek Sumur Bandung Kompol S. Tarigan belum memberikan informasi terkait peristiwa itu.ga
Editor : Redaksi