Joe Biden Belum Ucapkan Selamat pada Prabowo

WASHINGTON- Sikap Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dengan keputusan 20 pemimpin negara lainnya.

20 pemimpin negara berlomba-lomba menyampaikan ucapan selamat ke Prabowo Subianto karena menang Pilpres 2024 versi real count.

Baca Juga: MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, Prabowo: Kita Bersyukur

Joe Biden memiliki alasan mengapa dirinya pilih diam dan belum akui kemenangan Prabowo di Pilpres 2024.

 
Meski menang versi real count, namun kemenangan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mengundang pro dan kontra.

Pihak yang berseberangan dengan Prabowo Subianto menuding Pilpres 2024 dinodai dengan kecurangan.

Meski pro dan kontra, sejak Rabu (21/2/2024) lalu, namun 20 kepala negara dan pemerintahan sudah mengucapkan selamat kepada Prabowo.

Baca Juga: Prabowo-Gibran Dikabarkan Rayu PPP untuk Gabung Koalisi

Namun berbeda dengan Amerika Serikat.

Pihak Washington telah memberikan selamat atas penyelenggaraan Pemilu 2024 di Indonesia berjalan dengan lancar tanpa adanya kericuhan.

Namun, pihak AS masih memilih menunggu hasil resmi yang dirilis KPU RI dan kemudian Presiden Joe Biden akan memberikan selamat.

Baca Juga: Bertemu Ketua MA, Mahfud Minta Pasangan Prabowo-Gibran Didiskualifikasi di MK

Seraya melihat perkembangan selanjutnya terkait pihak pemenang.

Padahal, sejumlah pemimpin negara, termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin dan perwakilan China telah memberikan selamat kepada Prabowo Subianto, meski hasil resmi dari KPU RI belum keluar.

Tetapi yang pasti, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sudah unggul dalam perolehan suara pemilu 2024 baik lewat quick count dan real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia.tri

Editor : Redaksi

Berita Terbaru