Melalui Camat Se Kotabaru, Bapenda Serahkan SPPT tahun 2024

KOTABARU (Realita)- Diskominfo Kotabaru - Pemerintah Daerah Kotabaru melalui Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Kotabaru Menyerahkan Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT), dan Daftar Himpunan Ketetapan Pajak (DHKP) Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Kepada Camat Se- Kabupaten Kotabaru, Rabu (27/3) Bertempat di Ballroom Hotel Grand Surya.

Turut berhadir Perwakilan dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kotabaru, Kepala Cabang Bank Kalsel Kotabaru, perwakilan Kemenag Kotabaru serta Camat Se - Kabupaten Kotabaru.

Baca Juga: Gedung Mess Pengadilan Negeri Kotabaru GRHA YUSTISIA Diresmikan

"Hari ini telah kita serahkan Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) Melalui Camat Se - Kabupaten Kotabaru, diharapkan segera didistribusikan kepada kepala desa/Lurah dan untuk disampaikan kepada wajib pajak" Kata Kepala Badan Pendapatan Daerah Kotabaru Ronny Hendrayadi

Ronny juga mengatakan Berdasarkan Undang - Undang, pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dijelaskan PBB-P2 adalah Pajak Bumi dan bangunan yang dimiliki, dikuasai dan/atau dimanfaatkan Oleh Orang Pribadi atau Badan.

"Artinya jika kita memiliki tanah dan bangunan di atasnya seperti dalam bentuk rumah maupun konstruksi lainnya maka kita sebagai wajib pajak taat dan patuh untuk membayar dan melunasinya," imbuhnya.

Baca Juga: Ketua DPRD Kotabaru Ikuti Laber Trail Adventure di Taman Wisata Kotabaru

Dan Untuk tanggal jatuh tempo pembayaran oleh wajib pajak diberikan waktu sampai 31 Agustus 2024.

"Secara pribadi maupun selaku Kepala Badan Pendapatan Daerah yang diamanahkan mengemban tugas meningkatkan pendapatan daerah harus memberikan contoh dan panutan baik kepada Aparatur Sipil Negara maupun masyarakat untuk memenuhi kewajiban membayar pajak PBB-P2" Ucap Ronny

Baca Juga: Kotabaru Promosikan Pariwisata Melalui Ajang Festival Putra Putri Parekraf

Dijelaskan Lebih Jauh, Untuk Tempat pembayaran selain di Bank Kalsel Cabang Kotabaru, bisa melalui Gopay, Indomaret, Tokopedia, BSI, Dana, OVO dalam upaya memudahkan dan mendekatkan masyarakat melakukan pembayaran.

"Adapun upaya dan strategi yang akan kami lakukan di Tahun 2024 ini, melalui operasi sisir yang mana kami mengunjungi wajib pajak yang ada dikecamatan, apa saja kendala yang dialami dan juga sebagai motivasi masyarakat ataupun perusahaan dalam memenuhi pembayaran pajak PBB-P2" jelas Ronny. hai

Editor : Redaksi

Berita Terbaru