INCARVILLE- Ratusan anggota polisi dikerahkan setelah orang-orang bersenjata menyerang konvoi mobil tahanan di Perancis, dan seorang narapidana yang dijuluki "The Fly" melarikan diri dalam penyergapan tersebut.
Dua orang petugas penjara tewas ditembak dan tiga lainnya terluka parah dalam penyergapan di jalan raya di Incarville di barat laut Perancis sekitar pukul 09.00 waktu setempat.
Baca Juga: Tahanan Polres Blitar Kota Ikuti Pesantren Ramadhan
Eric Dupont-Moretti, Menteri Kehakiman Perancis, mengatakan salah satu petugas penjara yang terbunuh meninggalkan pasangannya yang sedang hamil lima bulan, sementara yang lain memiliki seorang istri dan dua anak.
Ia menambahkan, dua korban berada dalam kondisi kritis.
Rekaman dari lokasi kejadian menunjukkan dua pria bersenjata berpatroli di area dekat alun-alun tol di A154.
Video tersebut juga memperlihatkan buntut dari tabrakan antara mobil konvoi penjara dan mobil berwarna hitam.
Tahanan tersebut berhasil melarikan diri setelah beberapa pria menggunakan dua mobil untuk menyerang konvoi tersebut, kata sumber polisi kepada kantor berita Prancis AFP
Menurut Le Parisien, tahanan yang melarikan diri adalah seorang pria bernama Mohamed, yang dihukum karena “perampokan” dan dijuluki “Si Lalat.”
Baca Juga: Hentikan Penahanan di Kantor Polisi, Revisi KUHAP dan UU Narkotika Sekarang!
Dia melarikan diri bersama orang-orang yang menyerang konvoi tersebut, tambah surat kabar Prancis.
Sumber polisi mengatakan Mohamed dicurigai memerintahkan pembunuhan di Marseille dan terkait dengan geng kulit hitam yang kuat di kota itu.
Terpidana muncul pagi ini di hadapan hakim di Rouen atas tuduhan percobaan pembunuhan, lapor BFM TV.
Serangan terhadap mobil van penjara terjadi ketika dia diangkut kembali ke penjara di Evreux, saluran TV Prancis menambahkan.
Sumber penjara mengatakan kepada Le Parisien bahwa tahanan yang melarikan diri mencoba menggergaji jeruji selnya dua hari lalu.
Setelah upaya melarikan diri, dia dilaporkan ditempatkan di sel isolasi dan tingkat pengawasannya ditingkatkan.
Gérald Darmanin, menteri dalam negeri Perancis, mengatakan "beberapa ratus petugas polisi" dikerahkan untuk "menemukan para penjahat ini" setelah serangan terhadap konvoi hari ini.
Salah satu mobil yang digunakan dalam serangan itu ditemukan terbakar di lokasi yang tidak diidentifikasi oleh sumber polisi yang berbicara kepada AFP.af
Editor : Redaksi