Kemenkop UKM Percepat Vaksinasi Pelaku UMKM di Daerah

SEMARANG (Realita) - Dalam rangka upaya mendukung akselerasi pemulihan kesehatan dan ekonomi Indonesia. Kementerian Koperasi dan UKM  bekerjasama dengan Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo), Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, TNI, Ikatan Alumni Universitas Diponegoro, dan Kamar Dagang Indonesia (KADIN) menggelar sentra vaksinasi bagi pelaku Koperasi dan UMKM di Kota Semarang. 

Deputi Bidang UKM Kementerian Koperasi dan UKM Hanung Harimba Rachman mengatakan, Pelaku UMKM masih menjadi target utama penerima vaksinasi, mengingat UMKM lebih banyak berhadapan langsung dengan masarakat, sekaligus turut berperan besar dalam menciptakan lapangan kerja. 

Baca Juga: Peduli Masyarakat Kurang Mampu, Yayasan Islam Ikhlas Pakjo Palembang Gelar Khitanan Massal

"Di Kota Semarang melalui program vaksinasi yang masif ini, diharapkan kondisi dapat segera pulih dan para pelaku UMKM dapat menjadi pembangkit ekonomi nasional. Untuk provinsi Jawa Tengah, kita upayakan vaksinasi bagi 150.000 pelaku UMKM," kata Hanung pada saat kunjungannya di sentra vaksinasi, Rabu (28/07/2021). 

Hanung menambahkan model kerjasama vaksinasi seperti ini perlu ditiru ditempat lain. Kolaborasi saling melengkapi bersama-sama, merupakan kunci memerangi pandemi Covid-19. 

Diwaktu yang sama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo didampingi Wakil Walikota Semarang, Hevearita G Rahayu, menyambut baik hadirnya sentra vaksinasi di kota Semarang. 

Baca Juga: Kejagung Periksa Mantan Pejabat Kemenko

"Kami mengapresiasi atas pelaksanaan percepatan vaksinasi di Provinsi Jawa Tengah dalam upaya mendorong atau mendongkrak pertumbuhan perekonomian, dimulai dari vaksinasi pelaku UMKM, sehingga harapannya kedepan pelaku UMKM punya daya tahan tubuh terhadap Covid-19, sehingga toko-toko cepat buka, perekonomian  cepat bangkit," ujar Gubernur Ganjar. 

Wakil Walikota Semarang, Hevearita G Rahayu juga menambahkan, pihaknya menghaturkan terimakasih, karena masyarakat kota Semarang khususnya pelaku UMKM sangat diperhatikan oleh banyak pihak. 

"Diharapkan pelaku UMKM setelah mendapatkan vaksin bisa melakukan aktifitas dengan lebih aman, sehingga harapan kami UMKM dapat menjadi pendongkrak ekonomi," katanya.

Baca Juga: Senergi Disperdagkum-KemenKop UKM, Kembangkan Potensi Serai Wangi dan Jahe Merah

Sementara itu Ketua Umum Hippindo Budihardjo Iduansjah menambahkan Sentra vaksinasi di Kota Semarang menjadi pertama kalinya kolaborasi yang dilakukan antara KemenkopUKM dan Hippindo dengan unsur akademisi Universitas. 

"Sentra vaksinasi di Kota Semarang ini berkat dukungan dari Ikatan Alumni Universitas Diponegoro, relawan tenaga Kesehatan juga kami dapat berasal dari mahasiswa-mahasiswa Universitas Diponegoro. Untuk tahap pertama telah disediakan 5.000 vaksin dan masih ada kemungkinan untuk ditambahkan lagi nantinya, mengingat kebutuhan vaksin di Jawa Tengah yang cukup besar," Pungkas Budihardjo.agus

Editor : Redaksi

Berita Terbaru

Ada 5 Tersangka Baru gegara Korupsi

  JAKARTA-Kejagung tetapkan lima tersangka baru korupsi timah Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung menetapkan …