SUMENEP (Realita)- Panitia Madura Ethnic Carnival (MEC) terus mematangkan persiapannya menggelar MEC 2024. Terbaru, mereka merilis jingle resmi berkolaborasi dengan La Ngetnik berjudul “Empu Kelleng”.
Jingle resmi MEC 2024 memadukan melodi tradisional dengan aransemen modern, mengisahkan perjuangan dan dedikasi Empu Kelleng dalam membuat keris semasa hidupnya.
Baca Juga: Sederet Bukti Konkret Pembangunan Infrastruktur Era Achmad Fauzi
Kehadiran lagu ini diharapkan dapat menggugah semangat dan kebanggaan masyarakat, khususnya terhadap keris yang merupakan salah satu kekayaan budaya yang masih terpelihara hingga sekarang.
Dalam proses pembuatannya, panitia MEC 2024, yakni Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) bekerja sama dengan La Ngetnik, salah satu Band di bawah label OS Studio yang menaungi banyak grup-grup musik lokal Madura.
“Semoga jingle ini dapat memberikan nuansa yang kuat dan otentik dalam perayaan MEC tahun ini," ujar Ketua MEC 2024, Nur Khalis, Kamis, 16 Mei 2024.
Dia menegaskan, kehadiran jingle MEC 2024 merupakan salah satu bentuk keseriusan pihaknya dalam menggarap kegiatan yang merupakan bagian dari kalender event Sumenep tahun ini.
“Kami akan berupaya event MEC ini tidak sekadar terlaksana, tapi juga bisa memberikan kesan kepada banyak pihak setelah pelaksanaannya,” tegas dia.
Baca Juga: Emak-emak di Kecamatan Rubaru Deklarasi Dukung Pasangan Fauzi-Kiai Imam di Pilkada Sumenep
Sementara itu, frontman La Ngetnik, Rifan Khoridi, mengaku senang bisa terlibat dalam proyek pembuatan jingle MEC 2024 ini.
"Kami mencoba menghadirkan sosok penting dalam catatan sejarah keris di Kabupaten Sumenep yaitu Empu Kelleng dalam jingle MEC 2024," ungkap Rifan.
Sehingga, Rifan melanjutkan, ekspresi syair dan pola bebunyian di dalamnya pantas menjadi momentum yang dapat terus diingat bahwa tokoh Empu Kelleng adalah bagian dari identitas etnis yang dimiliki Kabupaten Sumenep.
Baca Juga: Pengasuh Ponpes Mambaul Ulum Batu Ampar Serukan Menangkan Pasangan Fauzi-Kiai Imam
"Maka melalui Jingle MEC 2024, diharapkan semua pendengar merasa memiliki kebanggaan budaya leluhurnya yaitu Keris," tambahnya.
MEC 2024 akan digelar pada September mendatang. Seperti tahun sebelumnya, pagelaran ini tetap diformat dalam bentuk kompetisi dan grand show, serta dimeriahkan dengan berbagai penampilan beragam seni dan budaya Madura.
MEC merupakan event busana karnaval terbesar di Pulau Madura yang diinisiasi Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS). Pada tahun 2023, MEC mengangkat tema “Magneficient of Kerapan Sapi”. (haz)
Editor : Redaksi