PONOROGO (Realita)-;Pabrik pengolahan kayu milik PT Pinus Jaya yang berada di jalan Ponorogo-Madiun, tepatnya di Kelurahan Cokromenggalan Kecamatan Ponorogo terbakar hebat, pada Minggu (01/09/2024) siang.
Kencangnya angin, dan banyaknya matrial kayu dan triplek di lokasi pabrik membuat api cepat membesar. Tak hanya itu, areal pabrik yang sempit akibat banyaknya tumpukan kayu glondongan membuat petugas kesulitan memadamkan api.
Kapolsek Babadan AKP Hariyadi mengatakan, api tidak hanya membakar tumpukan kayu bekas namun sebuah gudang berisikan kayu milik pabrik pembuatan triplek ini juga ikut terbakar. Api diduga dari pembakaran sampah di sekitar pabrik.
" Berawal dari tumpukan sampah dan pada saat itu angin terlalu kencang dan sehingga menjalar ke sisa-sisa gudang olahan di PT Pinus Jaya ini," ujarnya.
Sementara itu, Kabid Damkar dan Penyelamatan Ponorogo Bambang Supeno mengaku, petugas menemukan kesulitan dalam memadamkan api. Selain angin, dan banyaknya tumpukan kayu di lokasi, atap gudang yang roboh juga menghalangi proses pemadaman api.
" Pertama ini material yang kayu mudah terbakar kemudian volumenya juga banyak kemudian yang kedua akses untuk ke lokasi karena di dalam ruangan itu sulit karena masih terkunci. Kita terpaksa menjebol tembok yang pertama kemudian karena atapnya roboh itu juga menghalangi proses pemadaman," akunya.
Hingga berita ini diturunkan, 3 unit mobil Damkar milik Pemkab masih melakukan pemadaman api di gudang pabrik yang terbakar. Proses suplai air untuk pemadaman juga melibatkan 2 truk tangki BPBD Ponorogo. Belum diketahui pasti kerugian matrial akibat kejadian ini, namun ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. znl
Editor : Redaksi
