SEMARANG (Realita)- Memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-32 Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI), Pengurus Wilayah IPHI Provinsi Jateng menggelar acara syukuran dengan melakukan potong tumpeng dan memberikan santunan kepada anak yatim, duafa’ dan keluarga stunting.
Acara peringatan Harlah ke-32 IPHI Jateng digelar di Aula Lantai 2 RSI Sultan Agung Jalan Raya Kaligawe Semarang, Selasa (22/3/2022) pukul 08.30-10.00 WIB secara luring dan daring, diikuti oleh seluruh Pengurus Daerah (PD) IPHI se Jawa Tengah.
Baca Juga: Dukung Pencegahan Stunting, PLN Berdayakan Peternak Ayam Petelur di Kabupaten Malang
Setelah itu, dilanjut dengan mengikuti acara rangkaian acara Harlah ke 32 tingkap IPHI pusat melalui saluran zoom (atau) daring, pukul 10.00 -12.00.
Peringatan Harlah IPHI ke 32 ini secara nasional mengusung tema “Haji Mabrur Sepanjang Hayat untuk Indonesia Sejahtera dan Berkeadilan”, dengan kegiatan utama yakni Berbagi untuk 32.000 anak yatim-piatu, Dhuafa’ dan Keluarga Stunting.
Acara syukuran Harlah ke 32 IPHI Provinsi Jateng ditandai dengan potong tumpeng yang dilakukan oleh Ketua PW IPHI Jateng H Harsono MBA diberikan kepada H Azhar Combo, Ketua Dewan Pembina Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung dan juga anggota Dewan Penasehat PW IPHI Jateng.
Ikut mendampingi dan menyaksikan potong tumpeng H Suwanto SE, Mantan Ketua PW IPHI Jateng yang juga Wakil Ketua Dewan Penasehat PW IPHI Jateng, dan Prof Dr Ir H Sri Puryono, anggota Dewan Penasehat PW IPHI Jateng, serta sejumlah pengurus Harian PW IPHI Jateng yang hadir.
Acara yang berlangsung dengan sederhana serta protokol kesehatan ini, dihadiri pula oleh sejumlah Pengurus Pleno PW IPHI Jateng, serta sejumlah anak yatim dan dhuafa dalam acara ini, yakni dari Panti Asuhan Al Yasiroh Gunung Pati Semarang, Panti Asuhan Putri Aisyiyah Semarang dan Panti Asuhan Riyadhul Jannah Semarang, yang kemudian menerima santunan
Ketua PW IPHI Jateng H Harsono, MBA menyatakan Alhamdulillah, karena IPHI Jateng bisa menyelenggarakan peringatan Harlah ke 32 dengan sederhana dan penuh manfaat.
“Dengan keterbatasan yang ada, dengan menerapkan protokol kesehatan, kami bisa menggelar acara Harlah ke 32 ini dengan kegiatan yang penuh makna. Apalagi ini kami, juga bisa bergabung dengan acara Harlah IPHI Pusat,” kata Harsono.
Baca Juga: Tekan Angka Stunting, TP PKK Sumenep Gelar Sekolah Orang Tua Hebat
Harsono mengatakan, keberadaan IPHI memang diusahakan bisa hadir untuk memberikan manfaat kepada orang banyak. Karena itu, IPHI Jateng sangat mendukung dengan program IPHI pusat dalam rangka Harlah ke 32 ini, yakni Berbagi untuk 32.000 anak yatim-piatu, Dhuafa’ dan Keluarga Stunting. Dan ternyata, dukungan dan partisipasi dari pengurus daerah, pengurus cabang dan pengurus ranting IPHI se Jateng juga luar biasa.
“Sebalum hari ini, saat terjadi erupsi Semeru kemarin, IPHI Jateng juga menggalang dana dan bantuan sudah kami berikan ke korban dampak erupsi di Lumajang. Dan pada hari ini, kami juga bisa menggalang dana, harta dan benda yang Alhamdulillah sangat banyak,” katanya.
Sementara, Ketua Panitia Harlah ke-32 PW IPHI Jateng, H Ferry Firmawan PhD mengatakan, pada peringatan Harlah ke-32 ini, PW Jateng menyerahkan santunan kepada anak yatim, dhuafa’ dan korban stunting dengan nilai mencapai Rp1 Miliar.
Jumlah paket yang berasal dari pengurus wilayah dan pengurus daerah IPHI se Jawa Tengah sebanyak 5.520 paket, berisi berupa uang, sembako dll, dengan nilai total Rp 935.716.000. Jumlah tersebut jauh melebihi target yakni 2.500 paket.
Baca Juga: Unim Mojokerto Beri Bantuan Mesin Penepung ke PKK Kembangbelor, Dukung Zero Stunting
Selain 5.520 paket itu, PW IPHI Jateng juga menerima bantuan 10 ekor kambing dari PD IPHI Pati, pakaian total 1.000 paket dari PD IPHI Solo, 1 ton beras dari H Azhar Combo, serta 40 buah Al Quran dari H Suwanto SE.
“Kami bagi kepada anak yatim, dhuafa dan keluarga stunting di seluruh Jawa Tengah, melalui PD, PC dan PR IPHI. Khusus 10 kambing diberikan kepada 10 orang dhuafa di Kabupaten Pati,” terangnya.
Sementara, H Sutrisno, pengasuh Panti Asuhan Al Yasiroh Gunungpati Semarang, mengantar beberapa anak asuhnya untuk menerima santunan, menyatakan terima kasih kepada PW IPHI Jateng karena telah peduli dengan anak yatim dan dhuafa’. Dengan kegiatan ini, maka ini menjadi wujud nyata akan kehadiran IPHI di tengah masyarakat. Saat ini memang masih banyak warga kesulitan ekonomi dan membutuhkan bantuan, setelah pandemic Covid-19 yang cukup panjang kemarin.
“IPHI adalah organisasi yang sudah cukup lama, yakni 32 tahun. Saya yang juga sebagai anggota IPHI berharap, organisasi IPHI bisa semakin solid dan juga terus hadir memberikan manfaat untuk orang banyak,” kata Sutrisno.ham
Editor : Redaksi