NEW YORK - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan setidaknya ada 228 anak di dunia yang diduga terjangkit dengan kasus infeksi hepatitis misterius. Tim WHO sedang menyelidiki kasus tersebut.
"Pada 1 Mei, setidaknya 228 kasus yang dilaporkan ke WHO dari 20 negara, dengan lebih dari 50 kasus tambahan sedang diselidiki," kata Tarik Jasarevic dari WHO dalam jumpa pers di Jenewa, dikutip dari Reuters.
Baca Juga: Pemkot Madiun Tekan Stunting dan Hepatitis Akut Melalui Program Kakek-Nenek Asuh
Otoritas kesehatan di seluruh dunia sedang menyelidiki peningkatan misterius dalam kasus hepatitis parah, radang hati pada anak kecil yang telah mengakibatkan setidaknya beberapa pasien meninggal dunia.
Baca Juga: Hepatitis Bisa Sebabkan Kerusakan Hati, Jangan Remehkan Gejala Awal
Beberapa anak juga dilaporkan membutuhkan transplantasi hati. Pasien tersebut berusia antara 1 bulan hingga 16 tahun.
Penyakit ini disebut hepatitis yang tidak diketahui asalnya. Kasus-kasus tersebut tidak memiliki hubungan yang diketahui dengan tipe hepatitis sebelumnya, meskipun hubungan dengan adenovirus yang dapat menyebabkan pilek sedang diselidiki sebagai kemungkinan penyebabnya.
Baca Juga: Hepatitis Akut Kemungkinan Ada Kaitannya dengan Covid 19
Di Indonesia, Kementerian Kesehatan RI telah melaporkan tiga anak berusia 2, 8, dan 11 tahun meninggal akibat hepatitis akut.ik
Editor : Redaksi