MADIUN (Realita) - Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disnakerkukm) Kota Madiun menjemput secara langsung dua orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kota Madiun, Jumat (30/4/2021). Penjemputan dilakukan dari Asrama Haji Sukolilo Surabaya menuju tempat karantina di Asrama Haji Kota Madiun.
Kepala Disnakerkukm Kota Madiun, Agus Mursidi mengatakan, kedua PMI ini bekerja dari Singapura dan Taiwan. Mereka pulang ke kampung halamannya setelah habis kontrak. Keduanya adalah Martha Shinthia Dewi (25) warga Kelurahan Nambangan Kidul dan Inna Susiana (39) warga Kelurahan Manisrejo.
Baca juga: Peringati Hari Pahlawan, Pj Wali Kota Madiun Ajak Masyarakat Teruskan Perjuangan
Menurutnya, mereka telah melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan ketat, baik saat di luar negeri tempatnya bekerja maupun setibanya di Indonesia. Bahkan, kedua PMI tersebut juga sudah menjalani karantina di Surabaya dan swab tes PCR dengan hasil negatif.
Baca juga: Pemkot Madiun Bakal Terapkan WFA, Boleh Kerja dari Mana Saja
“Setelah melewati proses karantina di Surabaya selama tiga hari, kemudian hari ini kita jemput dan setelah itu kita karantina lagi disini (Asrama Haji Kota Madiun,red) selama 3-5 hari. Jika di swab nanti hasilnya negatif, maka boleh dijemput keluarganya untuk pulang ke rumah,” katanya.
Sampai saat ini, Agus belum bisa memastikan ada tidaknya penambahan PMI yang pulang ke Kota Madiun. Namun yang pasti, pihaknya akan terus memantau dan memonitor setiap laporan yang masuk dari Pemprov Jatim.
Baca juga: Lagi, Pemkot Madiun Raih Penghargaan dari Menpan-RB
“Intinya kita akan update terus perkembangannya seperti apa. Kalau nanti masih ada PMI yang pulang ya kita akan melaksanakan SOP yang berlaku berupa penjemputan di Surabaya untuk selanjutnya dibawa ke Asrama Haji Kota Madiun untuk dikarantina,” ujarnya. paw
Editor : Redaksi