Keluarga Minta Seluruh Tubuh Brigadir J Diperiksa Detil

JAMBI – Proses ekshumasi jenazah Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J telah selesai, selanjutnya akan dilakukan proses autopsi ulang di Rumah Sakit Sungai Bahar Jambi.

Sebelumnya, pengacara keluarga Brigadir J, Johnson Panjaitan mengatakan bahwa pihak keluarga, dokter dan para penyidik serta pejabat-pejabat yang ada telah melakukan pertemuan. Ia berharap seluruh tubuh Brigadir J diperiksa saat proses autopsi ulang.

Baca Juga: Sambo Ngaku Perintahkan Eliezer Hajar Yosua, Bukan Menembak

Johnson mengungkapkan dalam pertemuan antara keluarga dan tim, banyak hal diminta keluarga untuk dapat memastikan luka-luka yang ditemukan keluarga di tubuh almarhum.

Menurut Johnson ada luka-luka yang sangat penting untuk diperiksa dan dilihat terutama luka yang dari luar antara lain adalah yang berada di muka termasuk di belakang kaki dan telinga.

“Kita akan fokus pada luka yang terdapat di wajah (hidung, mata, bibir), di belakang telinga, bahu kanan, leher, ketiak, perut kanam dan kiri, tangan kanan dan kiri, kaki,” kata Johnson saat jumpa pers di RSUD Sungai Bahar, Rabu (27/7).

Baca Juga: Pendeta Gilibert Bela Putri Candrawathi, Ayah Brigadir J Marah

Johnson juga menyampaikan permintaan khusus keluarga untuk autopsi ulang terutama pada bagian tenggorokan.

Cilegon dalam

“Kemudian ada permintaan khusus keluarga di bagian tenggorokan. Seperti dimasukkan sesuatu yang merusak tenggorokan, kemudian rahang dan gigi,” ungkapnya.

Baca Juga: Bharada E Yakin Sambo yang Tembak Yosua Terakhir

Bahkan, pihaknya juga menyoroti pada organ intim, seperti kemaluan dan dubur, serta kondisi kaki Brigadir J yang membengkok.

“Nah ini juga yang penting, itu bagian kemaluan selain itu juga dubur ya, itu juga penting nah kemudian dilakukan pemeriksaan dalam ya. Tentu bagian dalam harus diperiksa juga soal luka tembakan dan lain sebagainya,” jelas Johnson.

Editor : Redaksi

Berita Terbaru