SAO PAULO - Seorang binaragawan bernama Valdir Segato dari Brazil meninggal dunia di ulang tahunnya yang ke-55. Seleb TikTok yang terobsesi dengan Hulk ini diketahui kecanduan zat berbahaya untuk pembesaran ototnya.
Dikutip NYPost, Valdir Segato telah menyuntikkan cairan syntol selama bertahun-tahun, menempatkan dirinya dalam risiko tinggi stroke dan infeksi. Ia nekat menyuntik dirinya dengan zat tersebut demi membesarkan otot.
Baca Juga: Cegah Polio di Surabaya, Wali Kota Eri Targetkan Imunisasi Tuntas Sehari
Segato sebelumnya mengungkapkan bahwa inspirasi tubuhnya adalah Arnold Schwarzenegger dan karakter fiksi seperti Hulk.
Segato diketahui sebagai sosok pecandu narkoba yang memiliki tubuh kurus, dan dijuluki sebagai 'Skinny dog'. Saat itu, ia mulai bergabung dengan gym dan mulai berhenti menggunakan narkoba.
Namun, Segato menginginkan efek yang lebih cepat dan ekstrem daripada yang dicapai dari olahraga saja. Ia pun ditawari syntol hingga membuatnya kecanduan.
"Saya terlibat dengan obat-obatan dan saya mulai menurunkan berat badan karena Anda tidak makan, Anda menjalani kehidupan yang salah," kata dia.
Selama bertahun-tahun, influencer TikTok dengan 1,6 juta pengikut ini menggunakan suntikan syntol untuk memperbesar otot bisepnya. Segato merasa sangat bangga memposting gambar dan videonya dan menyebut dirinya sebagai 'Valdir Synthol' di media sosialnya.
Baca Juga: Wisuda Kesehatan Anak-Anak, Event Spesial WIDAL di Desa Sangiang
Padahal, warga Sao Paulo itu sebenarnya sudah diperingatkan bahwa zat yang disuntikkan ke dalam tubuhnya itu sangat berbahaya. Ia bisa mengalami kerusakan saraf, otot, hingga harus diamputasi.
"Para dokter menyuruh saya untuk menghentikannya, saran yang mereka berikan kepada saya adalah berhenti menggunakannya (syntol). Tapi, keputusan saya untuk menggunakannya karena saya suka," jelas Segato, dikutip dari Laman Daily Mail.
Meski membuat ototnya besar, zat syntol itu hasilnya tidak membuat Segato lebih kuat. Adapun zat tersebut terdiri dari:
Baca Juga: Diseminasi Penilaian Kredibilitas Anggaran untuk Imunisasi Rutin di Jatim
85 persen minyak
7,5 persen lidocaine
7,5 persen alkohol.ps
Editor : Redaksi