MADIUN (Realita) – Jaksa Agung, ST Burhanuddin memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran Kejaksaan di manapun berada. Menurutnya, jajaran korps Adhyaksa telah memperlihatkan etos kerja nyata dengan disertai integritas tinggi. Sehingga marwah serta kualitas institusi tetap terjaga, dan bahkan terus lebih baik.
“Namun hal tersebut jangan membuat kita berhenti, tetap tingkatkan semangat melayani. Pertahankan mindset kerja yang inovatif agar penegakan hukum kita mampu mengiringi perkembangan zaman,” kata Jaksa Agung dalam siaran pers, Senin (29/8/2022).
Baca Juga: Kasus Korupsi Jalur Kereta Rp 1,3 Triliun, 6 Orang Jadi Tersangka
Berdasarkan hasil survei dari Lembaga Survey Indikator, khususnya terkait kepercayaan terhadap Lembaga penegak hukum mulai tanggal 11 sampai dengan 17 Agustus 2022, menunjukan tren kepercayaan publik terhadap Kejaksaan menjadi yang tertinggi diantara lembaga penegak hukum lain.
Data menunjukkan, Kejaksaan mencapai persentase 63,4 persen. Angka tersebut menandakan terdapat peningkatan kepercayaan publik yang sebelumnya pada Mei 2022 hanya 59,9 persen.
Baca Juga: Kejagung Disebut jadi Tumpuan Harapan di Tengah Problem Integritas Penegak Hukum
“Raihan kepercayaan publik dengan persentase 63,4 persen didominasi oleh kategori cukup percaya dengan persentase 53,4 persen. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa saat ini Kejaksaan merupakan satu-satunya lembaga penegak hukum yang mengalami peningkatan dalam hal tingkat kepercayaan publik. KPK mengalami stagnansi sedangkan Polri mengalami penurunan kepercayaan masyarakat yang cukup signifikan,” ujarnya.
ST Burhanuddin berpesan kepada seluruh jajaran untuk memegang teguh kepercayaan masyarakat. Jangan sampai menodai kepercayaan tersebut, dan selalu bersikap profesional dalam setiap penanganan perkara.
Baca Juga: Inilah Sederet Prestasi Jaksa Agung di Tengah Kabar Hoaks Hubungan Gelap
“Kedepankan hati nurani dalam pengambilan keputusan. Mari kita bahu-membahu untuk meningkatkan kinerja lebih baik,” tandasnya. paw
Editor : Redaksi
