Puluhan Ton Sampah Diangkut dari Dalam Kali

LAMONGAN (Realita) - Guna mengantisipasi terjadinya banjir, memasuki musim penghujan saat ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bersama DPRD Kabupaten Lamongan, membersihkan sampah-sampah yang ada di dalam kali. Sabtu (08/10/2022).

Anggota komisi C-DPRD Lamongan, Srinoto, menjelaskan jika sampah-sampah itu kerap kali menyumbat aliran air hingga menimbulkan bau yang tidak sedap. Guna mengantisipasi resiko yang lebih besar hingga terjadinya banjir, maka sampah-sampah itu harus diangkat dan dibuang ke tempat pembuangan sampah.

Baca Juga: Sejak 1991 Banjir: Pelebaran Box Culvert, Harapan Warga Dukuh Kupang Atasi Banjir

"Pembersihan sampah ini kita lakukan didaerah perum GKB kecamatan Kedungpring," kata anggota dewan yang juga sebagai ketua fraksi Gerindra itu, Minggu (08/10/2022).

"Ini sebagai antisipasi terjadinya banjir sebelum musim hujan. Karena sampah-sampah itu sering menjadi kendala menyumbat saluran air dan juga menimbulkan bau yang tak sedap, yang akhirnya berdampak juga bagi kesehatan masyarakat," terusnya.

Baca Juga: Pengerjaan Box Culvert Dukuh Kupang Sebabkan Banjir, Wali Kota Eri Minta Maaf kepada Warga Surabaya

Pengerukan sampah dilakukan dengan menggunakan 1 unit alat berat dan diangkut menggunakan truk-truk milik pemerintah Kabupaten Lamongan, serta dibuang di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Desa Tambakrigadung, Kecamatan Tikung. Dari upaya itu petugas berhasil mengangkut puluhan ton sampah.

"Nanti akan lanjutkan dibeberapa lokasi. Supaya aliran air bisa lancar , lingkungan aman dan kesehatan masyarakat lebih terjamin. Namun kami tetap menghimbau, untuk tidak membuang sampah di kali, supaya tetap bersih," tutur Srinoto.

Baca Juga: Cegah Banjir, Wali Kota Eri Ingatkan Pengembang Perumahan Soal Kolam Penampungan Air

Selain sampah, petugas juga menormalisasi kali agar air bisa mengalir lebih lancar. Def

Editor : Redaksi

Berita Terbaru