MALANG (Realita)- Setelah vakum hampir 2 tahun tidak ada kegiatan, kali ini Paguyuban Pasundan Wilayah Jawa Timur kembali mengadakan koordinasi pertama kalinya pasca pandemi Covid-19 yang dikemas dalam acara silaturahmi Paguyuban Pasundan cabang se-Jatim. Yang dihadiri oleh seluruh cabang dan para pengurus yang ada di wilayah Jawa Timur.
Dan ada yang lebih menarik dari Paguyuban Pasundan pusat Kota Bandung memiliki program pendidikan berupa bea siswa bagi keluarga besar Paguyuban Pasundan Jatim yang ingin putra putrinya masuk di Universitas Pasundan Bandung.
Baca Juga: Danpuspenerbal Laksda TNI Edwin Gelar Turnamen DANPUSPENERBAL Cup Antara Urang Awak
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum Paguyuban Pasundan Wilayah Jawa Timur, Kang Sarpin saat mengadakan kegiatan silaturahmi dengan para pengurus cabang bertempat di Kolam Waterboom, Dusun Pateguan, Desa Argosari Jabung Malang, Sabtu (8/10/2022).
Ketua Umum Paguyuban Pasundan Jawa Timur, Kang Sarpin mengatakan, tujuan digelarnya acara ini tak lain untuk mempererat rasa talisilahturahmi dengan saudara-saudara kita di Jatim dan tidak ada tujuan politik apa pun.
Saat di singgung terkait kejadian di Stadion kanjuruhan Malang pihaknya menyampaikan, "kami segenap warga Paguyuban Pasundan Jawa Timur turut prihatin dan ikut bela sungkawa kepada semua korban semoga Almarhum dan Almarhumah diterima di sisi Tuhan dan kejadian ini tidak terulang kembali," harap Sarpin.
Baca Juga: Pekan Kedua Ramadhan, Kemenag Tuban Silaturrahmi ke Tokoh Agama
Kang Sarpin menambahkan di momen Maulid Nabi Muhammad SAW, dirinya berharap kepada seluruh anggota Paguyuban Pasundan bisa menjadikan suritoladan apa yang diajarkan oleh junjungan kita Nabi Muhammad SAW.
"Setelah kegiatan ini kami rencana akan mengadakan milangkala ke-6 Paguyuban Pasundan Jatim di bulan Pebruari tahun 2023 yang harapanya bisa dilaksanakan di Kota Surabaya," pungkas Sarpin.
Di tempat yang sama Ketua panitia penyelenggara silahturahmi Deden Faturohman menjelaskan, persiapan ini sudah satu bulan yang lalu dan Alhamdulilah semua perwakilan cabang-cabang hadir kecuali dari Tuban dan Ponorogo yang tidak hadir karena ada kegiatan.
"Saya sampaikan untuk undangan yang hadir pada acara silaturahmi ini sebanyak 78 orang perwakilan se-Jatim. Kesan saya ternyata sesuai yang kita cita- citakan sebagai visi dari Paguyuban. Artinya walaupun kita ini orang sunda tetapi akan selalu mengikuti budaya dimana kita berada," ungkapnya.ton
Editor : Redaksi