PANGKALPINANG, BABEL (Realita)- Sebelum Jembatan Emas yang menghubungkan Pangkalpinang-Bangka melalui Jalan Lintas Timur dibangun, tak banyak warga yang bisa mendatangi Pantai Koala dengan mudah.
Sekarang, pantai ini menjadi alternatif tujuan berpelesir warga Pangkalpinang dan sekitarnya pada akhir pekan.
Baca Juga: Pemkot Surabaya Laporkan Pelaku Perusakan Pagar di Pantai Batu-batu Kenjeran
Pantai ini berlokasi di perbatasan Air Anyir Kabupaten Bangka dan Air Itam, Bukit Intan, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.
Dari Kota Pangkalpinang, Pantai Koala berjarak sekitar 5 kilometer.
Lantaran sudah ditunjang dengan akses jalan yang baik, Anda dapat menggunakan kendaraan bermotor maupun mobil menuju Pantai Koala.
Pantai Koala memiliki panorama alam yang indah.
Baca Juga: Usai Direlokasi ke SIB, Pemkot Surabaya Bersihkan Sampah Sisa PKL Pantai Kenjeran
Anda dapat melihat laut terbentang tanpa ujung yang sangat menakjubkan.
Pantai Kuala menawarkan pemandangan ke arah timur.
Lantaran memiliki bentangan laut yang luas, pantai ini sangat cocok bagi Anda yang hendak melihat indahnya matahari terbit.
Baca Juga: Satpol PP Surabaya Lakukan Penataan, PKL Pantai Batu-Batu Kenjeran Dipindah ke SIB
Tapi sangat di sayangkan pantai ini kurang perhatian pihak pemerintah setempat di karenakan banyak sampah plastik di pinggiran pantai para pengunjung menyayangkan keindahan pantai koala dengan ada nya sampah di pinggir pantai.
Warga juga sering menjadikan pantai ini sebagai spot untuk memancing dan menangkap ikan menggunakan jaring. Kebetulan pada Selasa (20/12/2022) sore, ada satu kapal nelayan merapat guna membongkar jaring mereka di dekat bawah jembatan dan menjadi tontonan warga.
Sekadar tips, jika anda dari Pangkalpinang hendak menuju pantai ini lalu tak mau kecele sebab jembatan tengah diangkat karena ada kapal yang sedang lewat, anda bisa terlebih dahulu memantau jadwal operasional jembatam emas di website jembatanemas.com. Lalu, jika dari arah Sungailiat, anda bisa menjangkau Pantai Koala melalui Jalan Lintas Timur.and
Editor : Redaksi