JAKARTA (Realita)- Dalam upaya menumbuhkan kecintaan terhadap nilai-nilai Pancasila dalam diri kaum muda dan seluruh lapisan masyarakat Indonesia khususnya DKI Jakarta, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur melalui Suku Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik mengelar diskusi dialog kebangsaan untuk Memperingati Hari Kesaktian Pancasila yang tepat pada 1 Juni 2021 kemarin, acara ini di selengggarakan di Galery Anjungan Provinsi Riau, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Rabu (2/6/2021).
Tema yang diangkat yakni “Pancasila Pemersatu bangsa”, dalam acara tersebut di hadiri oleh beberapa tamu undangan dan Nara sumber handal, seperti Drs. Drajat Wisnu Setiawan, M.M perwakilan dari Kemendagri, Drs. Taufan Bakri, M.Si Kepala Kesbangpol DKI Jakarta, Ir. Hairul Hidayat, M.M Ketua Dewan Kota Administrasi Jakarta Timur, Ahmad Yani Rifai Yusuf S.H, M.Si Kepala Kesbangpol Pemkot Jakarta Timur, Zulfikar Kepala Galery Anjungan Riau, Thelnie Daniel Onibala, S.TH Ketua FPK Jakarta Timur, Ir.Aeni Sulistyaningsih S.E anggota FPK Jakarta Timur, Yusdasari, S.E Ketua Umum Ormas Satria Kita Pancasila, Lisa Andina S.Si Bendum, Indah Mala, S.E Wabendum, Gusti Saputra Humas Satria Kita Pancasila dan seluruh para stake holder.
Baca Juga: Pemuda Pancasila Kabupaten Kotabaru Gelar Acara Jalan Santai
Acara yang berlangsung hari ini dibawakan oleh presenter kocak Derry Drajat sekaligus seorang aktor ternama yang di siarkan juga oleh salah satu TV Swasta. Acara ini diharapkan kaum muda di Indonesia akan memiliki pemahaman yang memadai. Tentang nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila serta tergerak dan mampu mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila, dalam kehidupan sehari-hari di tengah masyarakat dan menangkal paham radikalisme.
“Kegiatan ini dapat mendorong berbagai potensi organisasi kepemudaan dan kemasyarakatan untuk bersama-sama melakukan tranformasi nilai-nilai Pancasila, melalui gerak bersama dalam merawat NKRI. Adapun format acara ini adalah penyampaian pokok -pokok pikiran narasumber, tanya jawab dan,” tutur Yusdasari, S.E selaku Ketum Satria Kita Pancasila kepada Realita.co.
Masih sambung Yusdasari, pihaknya apresiasi para stake holder yang hadir dalam dialog ini. Sebab acara hari ini memberikan pemahaman terhadap nilai-nilai pancasila dan mampu mentransformasikannya dalam kerja-kerja organisasi maupun aktifitas sehari-hari, berbangsa dan bernegara.
Baca Juga: DPRD Kabupaten Kotabaru Gelar Rapat Paripurna
Begitu juga menurut Gusti Saputra selaku Humas Satria Kita Pancasila.
"Saya sangat setuju sekali dialog kali ini karena dalam isi pokok dialog kebangsaan membahas Pancasila sebagai dasar atau tonggak pemersatu bangsa Indonesia, untuk itu kita harus menjaga ke Bhinekaan dan kita tidak boleh memeliki ide-ide yang dapat memecah belah persatuan, dan kesatuan bangsa," ujarnya.
Baca Juga: Peringati Hari Lahir Pancasila, Dandim 0404 Muara Enim Tekankan Tiga Poin Penting
Dalam dialog interaktif ini para Narasumber menjelaskan gunanya pemahaman sejak dini nilai dan norma isi dari Pancasila sendiri dengan berkembangnya arus globalisasi dan teknologi. Masyarakat Indonesia harus cerdas dalam menerima informasi di setiap media sosial agar terciptanya kerukunan antar seluruh suku, agama, dan ras yang berada dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Pancasila memang harus kita pahami, karena lahirnya Pancasila ini merupakan alat pemersatu bangsa dan simbol negara Indonesia, untuk itu kita sebagai masyarakat harus mempelajari dan memahami lahirnya Pancasila pada tanggal 1 Juni, kita harus tegakkan Ideologi Pancasila di seluruh element masyarakat kita," tutup Yusdasari.tom
Editor : Redaksi
