Bayi Baru Dilahirkan Ditemukan Selamat usai Tertimbun Reruntuhan selama 10 Jam

AFRIN- Seorang bayi perempuan Suriah yang  kini memiliki nama: Aya,  Dengan orang tuanya dan semua saudara kandungnya terbunuh, paman buyutnya akan menerimanya.

Baca Juga: 21.500 Orang Tewas Akibat Gempa Turki

Petugas penyelamat di Jenderis menemukan seorang bayi perempuan Suriah yang baru lahir yang kini sudah diberi nama Aya, dalam bahasa Arab dapat berarti "keajaiban" atau "tanda dari Tuhan". Ibunya melahirkannya dan kemudian meninggal dunia saat terjebak di bawah reruntuhan rumah mereka selama gempa dahsyat hari Senin 6/2/2023.

Aya ditemukan lebih dari 10 jam setelah gempa terjadi, saat mereka menggali reruntuhan gedung apartemen berlantai lima tempat dia tinggal bersama orang tuanya.

Terkubur di bawah beton, bayi itu masih terikat tali pusar dengan ibunya, Afraa Abu Hadiya, yang telah meninggal bersama suami dan empat anak lainnya. Bayi itu dilarikan ke rumah sakit di kota terdekat Afrin.

Abu Hadiya mungkin melahirkan Aya dan kemudian meninggal beberapa jam sebelum ditemukan, kata Dr. Hani Maarouf di Rumah Sakit Cihan di Afrin.

"Kami menamainya Aya, jadi kami bisa berhenti memanggilnya bayi yang baru lahir. Kondisinya membaik dari hari ke hari dan tidak ada kerusakan pada tulang punggungnya, seperti yang dikhawatirkan sebelumnya", kata Maarouf.kwp

Cilegon dalam

Baca Juga: Korban Tewas Gempa Turki Diprediksi Bakal Melebihi 30 Ribu Orang

Editor : Redaksi

Berita Terbaru