SURABAYA (Realita) - 100 perempuan dari berbagai elemen hadiri Opening Ceremony Srikandi Siaga Bencana Jawa Timur (19/2/23).
Acara berbentuk talkshow ini menghadirkan Dadang Iqwandy Sub koordinator Sub Substansi Pencegahan BPBD Provinsi Jawa Timur sebagai salah satu pemateri.
Baca Juga: BPBD Surabaya Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Warga Diimbau Tak Perlu Khawatir
Dalam paparnya Dadang menegaskan bahwa pengurangan risiko bencana berbasis komunitas termasuk didalamnya adalah komunitas perempuan. "Ibu-ibu atau perempuan itu pasti punya kelompok, pengajian, arisan, PKK, alumni dan lainnya. Dalam kelompok seperti itu peran perempuan dalam isu kesiapsiagaan bencana dibutuhkan," ujarnya.
Selain itu Dadang juga mengapresiasi SRPB Jatim melatih 100 Srikandi Siaga Bencana sebagai ujung tombak Pelopor kesiapsiagaan bencana di Jawa Timur.
100 peserta sangat aktif dan datang dari Malang, Blitar, Tulungagung, Nganjuk, Jombang, Pasuruan, Mojokerto, Lamongan, Surabaya, Sidoarjo bahkan ada juga dari Palembang.
Dian Harmuningsih, Koordinator SRPB Jatim dalam sesi talkshow kedua menjelaskan bahwa 100 Srikandi Siaga Bencana akan dilatih dalam 4 tahap yakni
wawasan umum, teknis fasilitasi, penguatan dan penyebaran fasilitator di daerah masing- masing.
Baca Juga: Peringatan Pengurangan Resiko Bencana, Wali Kota Eri Ajak Warga Mitigasi Bencana
"Launching hari ini menandai lahirnya 100 Srikandi Siaga Bencana. Nantinya ini akan berkembang menyebar dan menelurkan Srikandi Siaga Bencana yang baru," ujar Dian.
Acara yang dimulai jam 13 ini dikemas apik dengan pembacaan puisi para Srikandi Siaga Bencana. Suasan makin meriah dengan hadirnya Shabiyya penyanyi cantik yang masih kelas 6 SD tapi memiliki suara merdu dan berkualitas membawakan dua buah lagu.
Baca Juga: Jambore Relawan Penanggulangan Bencana Jawa Timur, Bahas Pentingnya Perlindungan
Emosi para Srikandi semakin memuncak saat sharing session. Mereka menceritakan pengalaman berada di daerah bencana dan berkontribusi dengan kemampuan yang dimiliki.
Acara yang diselenggarakan di Lagoon Avenue Mall ini seharusnya selesai jam 15 namun karena antusias peserta berakhir jam 16.
Aslichatul Insiyah ketua panitia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang berperan dalam gagasan lahirnya 100 Srikandi Siaga Bencana seperti Lagoon Avenue Mall, mitra-mitra SRPB Jatim yakni Indonesia Survivor, Nurul Hayat, Dompet Dhuafa dan Human Initiative.lis
Editor : Redaksi
