Fraksi PDIP DPRD Sumenep Nilai Bea Cukai Tak Serius Berantas Peredaran Rokok Ilegal

SUMENEP (Realita) - Ketidak seriusan Bea Cukai Madura dalam memberantas peredaran rokok ilegal mendapatkan sorotan dari Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumenep, H. Zainal Arifin. Bea cukai dinilai lamban dalam melakukan penyelidikan terhadap rokok bodong tersebut. 

“Bea Cukai Madura itu tidak serius dalam memberantas rokok illegal ini. Mereka hanya memberikan ancaman dan peringatan. Padahal kita butuh langkah konkret untuk menekan, bahkan mengurangi rokok illegal ini,” ujar H. Zainal Arifin seusai mengikuti Musrenbangkab, Selasa (28/3/2023). 

Baca Juga: Wayan Sukrayasa, Direktur PT Bali Rekamandiri Kargo Dihukum 1 Tahun Penjara

Menurut Ji Zinal, sapaan akrabnya, jika pihak bea cukai Madura memang serius untuk memberantas peredaran rokok illegal harus bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat, terutama dengan kepolisian. 

“Tadi saya berbincang-bincang dengan Kapolres Sumenep. Memang tidak, pemberantasan rokok illegal ini bukan ‘dapurnya’ Polres Sumenep. Tapi saya kira pihak Bea Cukai Madura bisa minta bantuan Polres se-Madura untuk bersama-sama turun ke bawah dalam pemberantasan peredaran rokok illegal ini,” jelasnya. 

Bahkan, anggota Komisi II DPRD Sumenep itu juga menantang keseriusan bea cukai untuk membuktikan apa yang disampaikannya di media. Politisi PDI Perjuangan itu pun menyatakan kesiapannya untuk mendampingi pihak Bea Cukai Madura untuk turun ke tempat-tempat produksi rokok illegal tersebut. 

Baca Juga: Bea Cukai Bekasi Musnahkan Jutaan Rokok dan Miras Ilegal

“Saya tantang Bea Cukai Madura, kalau mereka benar-benar ingin memberantas peredaran rokok illegal ini saya siap untuk mendampinginya. Saya siapkan truk untuk mengangkut rokok-rokok illegal yang akan mereka sita,” tuturnya. 

Lebih jauh, Ji Zinal juga mengimbau pihak bea cukai Madura untuk melakukan langkah-langkah taktis dan konkret memberantas keberadaan aktivitas rokok illegal tersebut.

Baca Juga: Sita Aset Para Tersangka, Bea Cukai Jalin Kerjasama dengan Kejagung RI

“Ingat, gara-gra Bea Cukai Madura tidak tegas dan berani dalam melakukan penyelidikan rokok illegal ini, banyak supir yang mengangkut rokok illegal ini tujuan Jakarta tertangkap di Bea Cukai Surakarta,” terangnya.  

“Dalam dugaan saya, pihak bea cukai Madura sudah memiliki informasi dan bukti yang cukup untuk mendatangi tempat-tempat aktivitas rokok illegal. Cuma sekarang, tinggal keberanian pihak bea cukai untuk sungguh-sungguh turun lapangan. Saran saya lebih baik mereka menggandeng pihak Polres Sumenep,” tandasnya.haz

Editor : Redaksi

Berita Terbaru