Jual Lumpia di Pasar, Pemuda di Lamongan Dikeroyok Orang Tidak Dikenal

LAMONGAN (Realita)  - Seorang pemuda asal Desa Rejosari, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Sudrajat Saputra (19), melapor ke Polres Lamongan atas dugaan pengeroyokan yang dialaminya di depan Pasar Desa Kranji, Kecamatan Paciran, pada Minggu malam (09/04/2023). 

Menurut laporan Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda. Anton Krisbiyantoro, pengeroyokan terjadi saat pelapor sedang berjualan lumpia di pasar Kranji. Namun tiba-tiba ia didatangi oleh 3 orang tidak dikenal. 

Baca Juga: 3 Pengunjung Karaoke Eks Sunan Kuning Semarang Keroyok Operator Pakai Sajam

"Ciri-ciri dua dari tiga orang tersebut memakai jaket hoodie warna hitam dan satu orang memakai pakaian hoodie warna abu-abu. Semuanya memakai masker," kata Ipda Anton Krisbiyantoro kepada awak media. 

Baca Juga: Usai Video Pengeroyokan Viral, Pelaku Langsung Menyerahkan Diri ke Polisi

"Ketiganya lalu menanyakan perihal basis perguruan pencak silat dan meminta pelapor melepaskan kaos yang ia kenakan. Saat pelapor akan melepaskan kaosnya, dua orang pelaku memegang kerah kaos dan menarik kaos pelapor hingga terjatuh," lanjutnya. 

Akibat kejadian ini korban mengalami luka robek pada bagian jempol kaki kanan, luka lecet jari kelingking tangan kiri dan lutut kanan.

Baca Juga: Bubarkan Pertengkaran, Dua Anggota TNI malah Dikeroyok

"Kejadian tersebut diketahui oleh seorang saksi yakni teman satu kampung pelapor. Lalu melaporkannya ke Polres Lamongan berikut hasil visumnya. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian tersebut," tandasnya. Def

Editor : Redaksi

Berita Terbaru