MEDAN- Kebakaran, dua balita usia 4 dan 3 tahun tewas terpanggang di Medan karena bermain mancis atau korek api gas. Korban terjebak di dalam kamar, kondisi pintu terkunci, karena orang tua korban sedang pergi berjualan di pasar.
Dua orang balita Aldo (4) dan Bunga Cahaya (3) tewas terpanggang saat rumah orang tuanya terbakar. Api yang menyebabkan rumah itu terbakar berasal dari korek api gas yang dimainkan korban.
Rumah kedua balita itu berada di di Jalan Selamat Pulau Kota Medan. Saat peristiwa terjadi orang tua balita itu tidak berada di rumah.
Kepala Lingkungan 6, Kelurahan Sitirejo III, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Ari mengatakan bahwa awal api muncul karena korban yang berinisal A (4) bermain korek api gas di dalam kamar.
"Kalau dari hasil inafis kepolisian itu dari mancis," kata Ari dikutip dari detik, Rabu (3/5/2023).
Saat korban bermain korek api gas, diketahui orangtua sedang berada di pasar. Sebab, Ari menjelaskan orangtua korban merupakan seorang pedagang di Pasar Simpang Limun.
Selain itu, kondisi pintu rumah saat insiden terjadi dikunci. Sehingga kedua korban terkurung di dalam kamar.
Sebelumnya diberitakan, insiden terjadi sekitar pukul 13.32 WIB. Adapun Informasi tentang kebakaran itu diketahui dari para tetangga orangtua korban.
Tak lama kebakaran terjadi, para warga menelepon Pemadam Kebakaran Kota Medan. Setelah mendapatkan laporan pihaknya berangkat menuju lokasi kebakaran.
Komandan Regu 3 Mako 00 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Medan, Pantas Simamora mengatakan dalam upaya pemadaman ini, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Medan menerjunkan tiga unit kendaraan pemadam.
"Laporan masuk ke sini 12.32 WIB. 3 Unit (mobil pemadam dikerahkan)," kata Pantas.
Pantauan di lokasi kejadian sekitar pukul 17.00 WIB terlihat warga masih ramai di lokasi menyaksikan sisa-sisa kebakaran.
Terlihat, ruangan kamar tempat kedua korban meninggal telah gosong. Selain itu, lokasi rumah kebakaran telah diberi garis polisi.Ik
Baca Juga: Rumah Milik Mat Junaidi di Pagelaran Pringsewu, Dilalap Api
Editor : Redaksi
