WASHINGTON - Donald Trump menyampaikan janji jika dia terpilih kembali menjadi Presiden Amerika Serikat (AS). Dia sesumbar bisa menghentikan perang Ukraina dalam waktu 24 jam.
Seperti dilansir kantor berita TASS dan CNN, Jumat (12/5/2023), pernyataan itu disampaikan dalam program CNN Town Hall yang dimoderatori oleh jurnalis CNN Kaitlan Collins pada Rabu (10/5) malam waktu AS. Program itu digelar menjelang pemilu pendahuluan Partai Republik untuk New Hamphsire.
Baca Juga: Trump ternyata Dua Kali Sumbang Kamala Harris saat Kampanye Jadi Jaksa Agung
"Jika saya presiden, saya akan menyelesaikan perang itu dalam satu hari, 24 jam," ucap Trump dalam program CNN Town Hall itu. Dia sudah beberapa kali melontarkan pernyataan serupa.
Collins menyampaikan pertanyaan lebih lanjut bagaimana caranya mengakhiri perang di Ukraina dalam sehari. Diketahui, perang itu telah terjadi selama lebih dari satu tahun.
Trump menjawab dia akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
"Pertama, saya akan bertemu dengan Putin, saya akan bertemu dengan Zelensky. Keduanya sama-sama memiliki kelemahan dan sama-sama memiliki kekuatan. Dan dalam 24 jam, perang itu akan diselesaikan. Ini akan berakhir. Ini akan benar-benar berakhir," sebutnya.
Baca Juga: Penembakan Trump, Pakar Politik American Global University: Upaya Gagalkan Pencalonan di AS
Trump mengaku ingin semua orang tak menderita akibat perang yang berkelanjutan di Ukraina.
"Saya ingin semua orang tidak menderita. Mereka sekarat. Warga Rusia dan warga Ukraina. Saya ingin mereka berhenti menderita," ujarnya.
"Dan saya akan menyelesaikannya -- saya akan menyelesaikannya (perang Ukraina) dalam 24 jam. Saya akan menyelesaikannya. Anda membutuhkan wewenang kepresidenan untuk melakukan itu," imbuh Trump.
Baca Juga: Biden langsung Telepon Trump usai Kejadian Penembakan
Trump ditanya pihak mana yang akan menang perang. Dia tak berikan jawaban.
"Saya tidak memikirkan soal hal menang dan kalah. Saya memikirkan untuk menyelesaikannya agar kita berhenti membunuh semua oang ini," jawabnya dalam program CNN Town Hall yang digelar di Saint Anselm College ini.nn
Editor : Redaksi