JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Megawati Soekarnoputri akan mengumumkan bakal calon wakil presiden untuk Ganjar Pranowo pada September 2023.
"Jadi Juli-Agustus 2023 bulan-bulan penggodokan, pematangan, kemudian September 2023, tentu saja ini kewenangan dari Ibu Ketua Umum untuk nanti mengumumkan calon wakil presiden,” ujar Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto usai menghadiri Rakerda Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Sumatera Barat di Padang, Selasa (4 Juli 2023).
Baca Juga: KOPI Lamongan Doakan Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran
Dia melanjutkan, PDI Perjuangan sudah mengantongi 10 nama bakal calon yang muncul untuk mendampingi Ganjar Pranowo bertarung di Pilpres 2024. Namun, nama-nama itu akan dikerucutkan sehingga munculah calon yang sesuai dengan misi PDI Perjuangan.
Hasto menjelaskan bahwa bulan Juli dan Agustus 2023 akan menjadi momentum penggodokan dan mencari perpaduan terbaik untuk menemukan calon wakil presiden yang akan mendampingi Ganjar Pranowo.
Dalam mencari pasangan cawapres, PDI Perjuangan akan mempertimbangkan aspek dwitunggal dengan kepemimpinan Ganjar dan elektoral.
Baca Juga: Megawati Tuduh TNI-Polri Tak Netral, Dudung: Tendensius dan Tidak Berdasar
“Sehingga kesatupaduan dwitunggal kepemimpinan Pak Ganjar dengan wakilnya nanti yang akan mendampingi dipastikan mendapatkan dukungan terbesar dari rakyat Indonesia,” kata Hasto.
Menurut dia, PDIP juga akan berkoordinasi dengan partai-partai pengusung Ganjar yaitu PPP, Partai Hanura, dan Partai Perindo untuk menentukan nama pendamping Gubernur Jawa Tengah itu di Pilpres.
"Dan juga Bapak Presiden Republik Indonesia. Kami akan mencari momentum yang tepat untuk mengumumkannya," ucap Hasto.
Baca Juga: Pertemuan Jokowi dan Megawarti Tak Bakalan Terjadi
Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan dimulai pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.
Selain itu, Hasto juga menyampaikan bahwa PDI Perjuangan masih membuka ruang bagi partai yang ingin bergabung di koalisi. "Kami masih membuka ruang untuk partai-partai lain bergabung dengan PDI Perjuangan dan mengusung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024," katanya.emo
Editor : Redaksi
