BATU (Realita)- Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa Ke-63, Kejaksaan Negeri Kota Batu bekerjasama dengan Pemerintah Kota Batu kembali menggelar kejuaraan Mocopat Idol 3 sebagai upaya mengangkat dan melestarikan budaya Jawa.
Mocopat Idol 3 ini diikuti sekitar 40 peserta yang memperebutkan juara 1, 2 dan 3 serta penilaian kostum terbaik dari Kejaksaan Negeri Batu.
Baca Juga: Kades Tulungrejo Kota Batu, Suliono Raih Penghargaan sebagai Desa Terbaik I Nasional 2024
Acara tersebut dibuka secara langsung oleh Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan RI, Dr Amir Yanto, di Dino Mall Jatim Park 3, Minggu (16/7/2023)
Turut mendampingi Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, Kepala Kejari Batu, Agus Rujito, Kapolres Batu serta jajaran Kejari Batu.
Baca Juga: Kesbangpol Kota Batu dan KPU Gencarkan Sosialisasi Pilkada Kepada Ormas dan Pesantren
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai dalam sambutannya tidak memungkiri bahwa budaya daerah didunia pendidikan saat ini sudah mulai luntur digerus peradaban dunia global.
"Saya juga sebagai Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah berkeliling di berbagai sekolah baik di Kota Batu dan Jawa Timur tidak memungkiri kurangnya pendidikan budaya daerah kepada anak didik kita, sehingga etika dan attiude mereka kurang," kata Aries.
Baca Juga: Pemkot Batu dan DPRD Sepakati Perubahan Anggaran P-APBD Tahun 2024
Aries berharap dengan kegiatan Mocopat Idol 3 yang telah diselenggarakan secara rutin setiap tahun ini bakal menjadikan anak-anak lebih kenal lagi ke budaya jawa.
"Saya senang ketika Kejari Batu berinisiasi menggelar Mocopat Idol yang ketiga, ini bisa kita kembangkan ke dunia pendidikan dan tidak hanya berhenti disini dan berlanjut ke jenjang yang lebih tinggi lagi," pungkas Aries.ton
Editor : Redaksi
