Borong Dua Gol, Ronaldo Dilempar Botol Coca Cola

 PARIS - Cristiano Ronaldo dilempari botol Coca-cola pada pertandingan Portugal vs Prancis dalam lanjutan laga Grup F Euro 2020 (Euro 2021) di Stadion Puskas Arena, Kamis (24/6) dini hari WIB.

Dalam pertandingan melawan Prancis, Ronaldo memborong dua gol ke gawang Les Bleus yang dijaga kiper Tottenham Hotspur, Hugo Lloris.

Baca Juga: Kerusuhan Prancis Meluas, WNI Diminta Berhati-hati

Gol-gol Ronaldo itu juga yang membawa tim berjuluk Selecao das Quinas tersebut melangkah ke babak 16 besar Euro 2020 sebagai peringkat 3 terbaik di Grup F.

Portugal menempati posisi ketiga di klasemen grup setelah kalah head to head dari Jerman. Baik Portugal dan Jerman sama-sama mengemas 4 poin.

Meski demikian, terjadi momen menarik dari kebintangan Ronaldo di Puskas Arena dalam duel Portugal vs Prancis tersebut.

Dalam foto yang diunggah ESPN saat berselebrasi usai membobol gawang Hugo Lloris, Ronaldo dilempari botol Coca-cola oleh suporter yang hadir di stadion.

Tidak saja botol Coca-cola, striker Juventus itu juga dilempari gelas berisi air. Pada kesempatan lain, sejumlah foto juga menampilkan Ronaldo dilempari botol air mineral.

Baca Juga: Prancis Gunduli Belanda 4-0

Insiden itu tidak lepas dari sikap Ronaldo pada awal Euro 2020 yang menyingkirkan dua botol Coca-cola dalam konferensi pers jelang Hungaria vs Portugal.

Setelah menyingkirkan botol Coca-cola dari kamera, Ronaldo menyarankan awak media meminum air mineral dibandingkan dengan produk minuman bersoda.

Pemain berjuluk CR7 tersebut membuka keran gol pada menit ke-31 lewat tendangan penalti setelah Lloris dianggap melanggar Danilo Pereira.

Baca Juga: Setelah 36 Tahun, Argentina Akhirnya Juara Piala Dunia

Karim Benzema menyamakan kedudukan pada menit ke-45+2 lewat titik penalti lantaran Nelson Semedo melanggar Kylian Mbappe.

Pada awal babak kedua, tepatnya di menit ke-47 Benzema mencetak gol keduanya usai memanfaatkan assist Paul Pogba.

Akan tetapi, Ronaldo kembali mencetak gol dari titik penalti pada menit ke-60 setelah Jules Kounde dianggap handball.nn

Editor : Redaksi

Berita Terbaru