BUENOS AIRES- Seorang petugas polisi membunuh seorang pencuri yang mencoba merampoknya dengan sebuah pistol mainan di Argentina
Upaya perampokan dengan kekerasan yang terjadi di jalan José C. Paz beredar di jejaring sosial dan grup WhatsApp dalam beberapa jam terakhir. Insiden itu terjadi pada Selasa pagi, di persimpangan Port- au- Prince dan Cramer.
Seorang petugas polisi yang bekerja di Unit Taktis Operasi Segera (UTOI) Malvinas Argentinas, sedang berjalan di sana, mengenakan pakaian sipil, ketika dia didekati oleh dua penjahat yang sedang berkeliling dengan topi untuk menyamarkan wajah mereka.
Kedua pemuda yang berjalan di trotoar seberang inilah yang menyerang personel UTOI dengan senjata yang kemudian terbukti merupakan replika senjata api.
Baca Juga: Terbukti Bunuh Wartawan, Daim Divonis 18 Tahun Penjara
Sementara mereka mengancamnya untuk memberikan benda berharga yang dibawanya, agen tersebut memasukkan tangannya ke dalam sakunya dan bukannya mengambil ponselnya untuk diserahkan kepada para penjahat, tetapi dia mengeluarkan senjata dinasnya, Bersa Thunder 9 milimeter, kemudian menembak salah satu pemuda tersebut dari jarak dekat.
Tembakan tersebut mengenai pemuda yang mengenakan kaus dan topi hitam, sementara rekannya – yang mengenakan kaus abu- abu dan topi putih – berhasil melarikan diri tanpa terluka. Kedua penjahat tersebut melarikan diri, namun yang terluka akibat tembakan pingsan beberapa meter jauhnya dan tewas seketika
Pencurinya yang tewas teridentifikasi sebagai seorang pemuda berusia 24 tahun , ia tewas dengan 2 luka tembak di dada
Untuk menyelidiki kasus ini, pihak berwenang menunggu hasil otopsi yang dilakukan di kamar mayat yudisial Lomas de Zamora. Unit Instruksi Fungsional (UFI) No. 19 Malvinas Argentinas turun tangan dalam kasus ini. Jaksa Mirna Sánchez memerintahkan agar laporan ahli diperlukan dilakukan di lokasi pembunuhan. Penyelidik berusaha untuk menentukan apakah petugas polisi tersebut bertindak berdasarkan pembelaan yang sah atau apakah dia melampaui tindakannya.sub
Baca Juga: Anggota Geng Dieksekusi di Dalam Bar oleh Faksi Saingannya
Editor : Redaksi
