KOTABARU (Realita) - Galian proyek pemasangan pipa PDAM dari Desa Tegalrejo ke Desa Serongga dan Desa Telagasari dikeluhkan pengguna jalan. Hal ini disampaikan beberapa orang pengguna jalan kepada awak media, Rabu (20/12/2023).
Keluhan yang disampaikan pengguna jalan ini disebabkan timbunan yang belum dipadatkan, hal ini mengakibatkan beberapa mobil terperosok.
Baca Juga: Warga Tanah Mas Indah Berkumpul danĀ Menolak Truk Galian C Melintas
Waktu ditemui awak media supir truk yang terperosok saat mau bongkar muatan disalah satu toko material menyampaikan keluhanya.
"Harusnya bekas galian yang ditimbun kembali dipadatkan mas, apalagi yang berada dimuka toko atau dimuka gang, karena ini sering dilewati," katanya.
Salah satu warga desa Tegalrejo Kecamatan Kelumpang Hilir juga mengatakan, seharusnya ditempat tempat yang pipanya sudah terpasang timbunannya dipadatkan menggunakan alat vibro.
Baca Juga: Truk Tambang Rusak Jalan Poros, Warga Sambit Ponorogo Unjuk Rasa
Sedangkan saat dikonfirmasi Andi selaku pengawas lapangan dari kontraktor pelaksana menjelaskan bahwa timbunan itu nanti akan dipadatkan
"Amun saat ini masih mengerjakan pemasangan pipanya," ujarnya.
"Seluruh bekas galian nanti akan dipadatkan menggunakan material basecruose, namun saat ini kami masih mengerjakan pemasangan pipanya," pungkasnya.
Baca Juga: Ratusan Masyarakat Desa Gunung Kembang Gelar Aksi Damai Depan Kantor Bupati Lahat
Sementara itu Sarmadi warga desa Plajau Baru berharap agar timbunan yang sudah selesai segera dilakukan pemadatan kasian pengguna jalan. Menurutnya, sudah ada beberapa mobil yang terperosok karena timbunannya belum padat, katanya.
"Tadi malam saja ada mobil truk yang bermuatan kernel yang terbalik akibat terperosok ditimbunan yang kurang padat," pungkasnya.tim
Editor : Redaksi