BOGOR - Sebuah kecelakaan maut terjadi di Tikungan Cikuda, Gunung Putri, Bogor, Kamis (25/1/2024) dini hari.
Seorang pengendara motor tewas terlindas truk boks.
Baca Juga: Gagal Rampok Ibu dan Anak, Begal Dihajar Massa
Ternyata, korban tewas terlindas truk boks itu adalah begal yang sedang kabur.
Peristiwa itu terekam kamera dan viral di media sosial.
Dalam video yang dibagikan beberapa akun media sosial , seorang pria yang tewas itu diduga merupakan kawanan begal.
Dalam narasi yang tertera, pria itu tewas setelah tertinggal oleh temannya.
Mereka beraksi sebanyak enam orang dengan menggunakan tiga sepeda motor.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB di Jalan Raya Cikuda kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.
"Menurut keterangan warga pelaku berjumlah 6 orang menggunakan 3 motor masing-masing berboncengan, dan pelaku berhasil diamankan warga," tulis akun tersebut.
Baca Juga: Siapa Sangka Wanita Cantik Ini Begal Sadis di Surabaya, Tusuk Leher Driver Taksi Online
"2 orang dengan 1 kondisi pelaku mengenaskan karena terlindas truk yang lewat sisanya berhasil melarikan diri, beruntung korban pembegalan selamat," sambungnya.
Kapolsek Gunungputri AKP Didin Komarudin mengatakan bahwa awalnya ada sekelompok beberapa orang pelaku melakukan pembegalan terhadap pengendara motor, namun akhirnya mereka dikejar oleh warga.
Upaya kabur beberapa pelaku gagal, tepatnya saat melintas di tikungan Cikuda, Kecamatan Gunungputri.
"Para saksi melihat ada 2 orang pelaku terkapar di pinggir jalan dan ternyata para pelaku tertabrak mobil boks yang sedang melintas," kata AKP Didin Komarudin dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (25/1/2024).
Baca Juga: 3 Kawanan Begal Bersajam dan Bersenpi Dihajar Massa, 1 Sukses Melarikan Diri
Seorang pelaku berinisial F ditemukan meninggal dunia di tempat, pelaku lainnya yang berinisial N berhasil kabur.
Namun satu orang pelaku lainnya yang berinisial YS berhasil diamankan.
"Berhasil mengamankan salah seorang pelaku atas nama YS dengan barang bukti yang diamankan berupa 1 buah celurit alat yang digunakan untuk berbuat kejahatan, 1 unit sepeda motor dan 1 unit handphone," AKP Didin Komarudin.
Sementara ini Polisi masih melakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut terkait kasus pencurian dengan kekerasan ini.bg
Editor : Redaksi