Diduga Kecelakaan Tunggal, Seorang Anggota Polisi Tewas Tergeletak di Jalan

 

BANJARMASIN - Seorang anggota kepolisian diduga mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Brigjen H Hasan Basry, tepatnya di depan Gedung Wanita Banjarmasin, Minggu (28/7/2024) sekitar pukul 02.50 Wita.

Baca Juga: Mobil Tabrak Dinding Beton, Dua Orang Tewas

Diketahui korban yang tewas bernama Muh Ridho Kusnadi anggota kepolisian yang bertugas di Polsek Banjarmasin Barat. Hal itu diketahui berdasarkan kartu anggota yang didapat dari korban.

Dari informasi yang dihimpun, korban diduga mengalami kecelakaan tunggal. Kemudian ada bekas darah di tiang lampu pembatas jalan, dugaannya kepala korban menghantam tiang tersebut.

Korban tewas dengan kondisi bersimbah darah. Sementara sepeda motornya dengan nopol DA 6417 JIL terpental cukup jauh sekitar 15 meter dari posisi korban.

Tepatnya, korban tergeletak di dekat U-Turn depan Gedung Wanita, sementara sepeda motornya terlempar sampai ke dekat halte di depan gedung STIEI Banjarmasin.

Tak lama kemudian, kepolisian berdatangan ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Namun sayangnya, di lokasi tak ada saksi yang melihat langsung kejadian tersebut.

“Tadi saya diinfokan juga sama ojek online. Katanya ada orang kecelakaan,” ujar Ucul salah seorang warga di lokasi kejadian.

Baca Juga: Kendarai Moge, Vokalis Band Repvblik Alami Kecelakaan Tunggal

Ia mengaku diminta oleh ojek online tersebut untuk membantu mengevakuasi korban kecelakaan. “Ojek onlinenya itu juga dikasih tau sama tukang pentol bahwa ada kecelakaan. Jadi saksi yang melihat kejadian pastinya, tidak ada di sini,” tuturnya.

Cilegon dalam

Saat Ucul mendekati korban, ia mengaku melihat korban dengan posisi tergeletak, bersimbah darah dan sudah tidak bergerak. “Melihat itu saya tidak berani menyentuhnya. Tak lama kemudian berdatangan warga lain serta relawan emergency setelah kejadian itu,” tambahnya.

Di lokasi kejadian, kepolisian juga sibuk melakukan tahap pemeriksaan CCTV di sekitar lokasi. Selain itu, mereka juga memeriksa di sekitar lokasi terkait penyebab kecelakaan tersebut, apakah ada tanda-tanda kerusakan di pembatas jalan akibat hantaman.

Dari pantauan, tak ada sisa pecahan badan atau kaca sepeda motor di sekitar lokasi. Hanya saja ada goresan panjang yang terlihat di atas aspal, dugaannya akibat gesekan dari sepeda motor yang terpental. Selain itu, sendal korban juga tergeletak di sekitar lokasi kejadian.

Baca Juga: Mabuk saat Naik Motor, Sejoli ABG Tewas Tabrak Tiang 

Kecelakaan ini menambah catatan kelam Jalan Brigjen H Hasan Basry yang memakan korban. Pada pekan ini saja, sudah terjadi dua kecelakaan maut. Pada Rabu, 24 Juli kemarin kecelakaan tunggal menewaskan dua orang pria. Dan hari ini, Minggu, 28 Juli kecelakaan tunggal kembali menewaskan satu orang. Keduanya terjadi pada dini hari.ga

 

 

Editor : Redaksi

Berita Terbaru