Uang Tim Badminton Indonesia Sebesar Rp 1 M Raib Dicuri Maling di Olimpiade Paris

PARIS- Tim badminton Indonesia di Olimpiade Paris 2024 mengalami musibah pencurian. Uang senilai hampir Rp1 miliar hilang. Korban pencurian adalah Manajer Tim Bulu Tangkis Indonesia, Armand Darmadji. Pelakunya dicurigai merupakan sindikat dengan modus ban kempis.

Armand kehilangan tas yang berisi uang tunai 53 ribu euro atau sekitar Rp950 juta alias hampir Rp1 miliar, dompet berisi kartu kredit, KTP, SIM, dan paspor juga hilang.

Baca Juga: Cantiknya Claudia Mancinelli, Pelatih Cabor Senam Ritmik Italia

Uang tersebut merupakan gabungan tim bulu tangkis Indonesia di Olimpiade Paris 2024 yang berjumlah total 53 orang. "Ini uang gabungan beberapa orang, kita lagi rekap karena besok tim akan pulang," kata Armand dalam keterangan tertulisnya.

"Rencananya kami jam 19.00 akan bertemu tim, namun dalam perjalanan sudah hilang diambil sindikat pencurian," imbuhnya.

Masih melalui keterangan tertulisnya, Armand mengungkapkan bahwa musibah itu terjadi di Distrik Madeleine, Paris. "Kejadiannya waktu kita lagi di sana, kemudian rekan kita turun untuk membeli barang di toko," sebutnya.

"Kemudian saat kembali ke kendaraan, dia beri informasi ke saya bahwa ban mobil kempes, dia dapat informasi dari dua orang yang duduk di halte bus. Kemudian saya turun, saya cek ban tersebut, memang kempes," beber Armand.

Setelah dicek, kondisi ban memang kempes. Armand kemudian menghubungi penyewaan mobil untuk meminta ganti.

Baca Juga: Pelari Ethiopia Terjatuh dan Kepalanya Membentur Perlintasan

Armand meninggalkan mobil sebentar untuk bertanya pada polisi mengenai lokasi alamat mereka saat itu dan menjelaskan ke pihak penyewaan mobil.

Cilegon dalam

"Saya sampaikan bahwa bannya kempes. Mereka akan menggantikan dengan back up car atau (mengirimkan) montir yang akan membantu untuk ganti ban."

"Kemudian saya telpon lagi pihak mereka dan saya berikan alamat detail, mereka kurang mengerti. Bahasa Inggrisnya kurang mengerti, saya bilang sebentar saya cari orang yang bisa Bahasa Prancis," papar Armand.

Menurut Armand, terdapat cukup banyak petugas keamanan di lokasi, "Ada puluhan polisi dan kebetulan saya berhenti di dekat toko yang jual barang-barang kepolisian."

Baca Juga: Bermodal Tidur, Atlet Lompat Tinggi Ukraina Raih Medali Emas

"Saya tanya ke polisi alamatnya dan (dia) menyampaikan ke telepon (dengan pihak penyewaan). Saya kembali ke kendaraan, begitu saya kembali, tas saya sudah tak ada," kata Armand.

Armand kehilangan paspor, dompet, kartu kredit, dan uang gabungan dari rombongan tim badminton Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Ia sudah melaporkan masalah ini kepada pihak berwajib setempat.to

 

Editor : Arif Ardliyanto

Berita Terbaru