Hanya Karena Urusan Sepele, Pria Ini Dikepruk Tongkat Besi oleh Temannya Sendiri

PUNE- Seorang pemuda dari desa Mathia Mafi dibunuh temannya menggunakan tongkat besi di Pune, Maharashtra.

Sebelumnya, Terjadi perselisihan antara korban dan pelaku tentang memasak makanan di malam hari. Pelaku melakukan aksinya saat korban sedang tidur. Terdakwa merupakan warga desa tetangga dan Polisi telah menahannya. Peristiwa tersebut terekam dalam CCTV.

Baca Juga: Berawal Cekcok, Eduardo Tembak Tetangganya Sendiri 14 Kali hingga Tewas

Deepu Saini (19) putra Saral Saini pergi ke Pune dua bulan lalu untuk mencari nafkah. Dia bekerja di sebuah perusahaan bersama empat pemuda dari distrik tersebut termasuk Mukesh Kushwaha dari desa tetangga Shahpur Sorhwa, mereka tinggal bersama di gudang dimana mereka bekerja.

Baca Juga: Isi Angin, Ban Meledak dan 1 Tewas.

Dikatakan bahwa, sebelumnya Mukesh tidak mau memasak makanan pada Jumat malam, namun Deepu menekan Mukesh untuk menyiapkan makanan. Mukesh marah dengan hal ini hingga terjadi pertengkaran di antara keduanya. Saat malam, Deepu, Awadhesh dan Vivek tidur bersama, sementara Mukesh dan Arvind tidur terpisah dari mereka.

Cilegon dalam


Menurut anggota keluarga, pada Jumat tengah malam, Mukesh membunuh Deepu dengan memukul kepalanya dengan keras menggunakan batang besi yang disimpan di gudang. Ketika pemuda yang tidur di dekat Deepu terbangun, tersangka mencoba melarikan diri, namun ditangkap oleh pemuda tersebut. Polisi Pune telah mengamankan tersangka. Dalam rekaman CCTV berdurasi 20 detik, terlihat Mukesh memukul kepala Deepu sebanyak 11 kali dengan tongkat

Baca Juga: Rumahnya Dipakai Lahan Parkir, Pria Ini Bacok Tetangga Sendiri

Masyarakat desa telah mengumpulkan sumbangan dan mengirimkannya kepada keluarga korban. Jenazah diperkirakan sampai di rumah hari ini setelah dilakukan visum. Ayah Deepu telah mengajukan pengaduan terhadap Mukesh di kantor polisi Vishunpura. Inspektur Ramsahay Chauhan mengatakan bahwa setelah menerima pengaduan tersebut, Polisi Pune dihubungi dan sebuah kasus didaftarkan di sana terhadap Mukesh.yu

Editor : Redaksi

Berita Terbaru