BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo Asah Skill Agen Perisai

SURABAYA (Realita) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK Surabaya Darmo menggelar pertemuan bersama Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo, Jumat (27/8/2021). Kegiatan ini bertujuan untuk penguatan strategi perluasan kepesertaan Tahun 2021 dan monitoring serta evaluasi kinerja para Agen Perisai BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo.

Kepala BPJAMSOSTEK Surabaya Darmo Guguk Heru Triyoko mengatakan, sebanyak 55 orang Agen Perisai mengikuti kegiatan tersebut. “Tujuan dari kegiatan ini untuk menambah wawasan dan mengasah skill para Agen Perisai agar mereka dapat mencapai akuisisi kepesertaan secara optimal,” ujar Guguk.

Baca Juga: BPJAMSOSTEK dan KONI Kabupaten Pasuruan Bersinergi Melindungi Atlit

Perisai sendiri merupakan sebuah inovasi dari BPJS Ketenagakerjaan untuk memperluas cakupan kepesertaan dan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan melalui sistem keagenan untuk mengakuisisi pekerja informal atau Bukan Penerima Upah (BPU) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Dalam kegiatan ini juga dilakukan sosialisasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 82 tentang kenaikan manfaat tambahan program kepada agen Perisai. Sesuai dengan PP Nomor 82 bahwa terdapat kenaikan manfaat program JKK dan JKM atas perubahan PP 44 tahun 2015 tanpa kenaikan iuran.

Guguk menjelaskan, tugas agen Perisai di antaranya mensosialisasikan program jaminan sosial ketenagakerjaan, melakukan kegiatan akuisisi peserta, dan melakukan pengelolaan data kepesertaan.

Baca Juga: Sinergitas BPJS Ketenagakerjaan Pasuruan-APINDO Tingkatkan Cakupan Kepesertaan

Tugas lainnya, menyerahkan tanda bukti pembayaran iuran kepada peserta binaannya, dan menginformasikan tanda bukti kepesertaan kepada peserta.

Cilegon dalam

“Dengan adanya Perisai diharapkan menjangkau lebih banyak para pekerja sebagai peserta BPJAMSOSTEK,” kata Guguk.

Baca Juga: Sinergi Pemprov Jatim dan BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Coverage Kepesertaan

Program ini, lanjut Guguk, ditargetkan meningkatkan cakupan kepesertaan BPU dan UMKM. Dengan update pengetahuan dan informasi para agen Perisai diharapkan dapat dengan mudah masuk ke berbagai instansi bisnis, mulai dari mikro hingga di atasnya dengan memanfaatkan kedekatan, kekeluargaan, dan pertemanan.

Adapun dalam sosialisasi tersebut, para agen Perisai mendapatkan keterampilan menguasai aplikasi-aplikasi demi memudahkan sosialisasi dan akuisisi peserta. Aplikasi itu didukung sistem perbankan untuk memastikan transaksi keuangan berjalan dengan transparan dan akuntabel.gan

Editor : Redaksi

Berita Terbaru