MADIUN (Realita) - Keberhasilan atlet asal Kota Madiun mewakili Jawa Timur di PON XX Papua mendapat apresiasi dari Pemkot setempat. Mereka telah disiapkan reward dari Pemkot Madiun.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Madiun, Agus Purwowidagdo (AP) mengatakan, sebelumnya para atlet khususnya pelajar telah difasililitasi pembinaan. Seperti sekolah di Pusat Pembinaan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Kediri. Selain itu, pemkot juga memberikan reward kepada atlet berprestasi.
Baca Juga: Peringati Hari Pahlawan, Pj Wali Kota Madiun Ajak Masyarakat Teruskan Perjuangan
"Pemkot Madiun perhatian kepada atlet-atlet di Kota Madiun. Salah satunya memfasilitasi ikut PPLP sekolah di Kediri. Kemudian kita memberikan reward kepada atlet yang berprestasi," katanya, Sabtu (16/10/2021).
AP menjelaskan, seperti pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur tahun 2019 lalu, atlet yang berprestasi mewakili Kota Madiun mendapatkan reward uang tunai. Rinciannya, periah emas pada cabor eksebisi memperoleh Rp 6 juta, perak Rp 3 juta, dan perunggu Rp 1,5 juta. Sedangkan cabor resmi mendapatkan uang tunai Rp 20 juta untuk peraih emas, Rp 10 juta bagi perak, dan perunggu Rp 5 juta.
"Termasuk pelatihnya dapat reward," ujarnya.
Baca Juga: Pemkot Madiun Bakal Terapkan WFA, Boleh Kerja dari Mana Saja
Apresiasi yang diberikan Pemkot Madiun tidak hanya itu saja. Tetapi juga tawaran bekerja dilingkup Pemkot Madiun maupun jenjang pendidikan bagi pelajar. Contohnya, ada yang sudah bekerja sebagai tenaga upahan di Satpol PP, sedangkan yang masih pelajar difasilitasi sekolah di Politeknik Perkeretaapian Madiun.
"Dan sesuai dengan arahan pak Walikota, bagi atlet yang berprestasi mau menjadi tenaga di Pemerintah Kota akan difasilitasi," jelasnya.
Baca Juga: Lagi, Pemkot Madiun Raih Penghargaan dari Menpan-RB
Lantas bagi atlet asal Kota Madiun yang berprestasi di PON XX Papua, lanjut AP, juga mendapatkan hak yang sama. Seperti diketahui, dua atlet dan satu pelatih asal Kota Pendekar meraih prestasi. Yakni Janan Salma Najiyah asal Kota Madiun yang masuk skuad basket Jawa Timur dan berhasil meraih emas. SUSI Dewi Wulandari yang meraih dua medali perak dalam cabor lari estafet. Dan Oni Diar Saputra yang menjadi pelatih double team putra cabor sepak takraw yang berhasil memperoleh medali emas.
"Tiga orang itu nanti yang akan kita beri reward," tandasnya. paw
Editor : Redaksi
