Terpidana Mati Teddy Fahrizal Guyur Napi Lain dengan Air Selokan di Lapas Pontianak

JAKARTA (Realita)- Terpidana mati kasus narkoba, Teddy Fahrizal yang mendekam di lapas Pontianak, diduga kembali berulah. Ia disebut mem-bully narapidana (napi) lainnya, bernama Ersa Bagus Pratama. 

Ersa disebut diguyur air selokan atau air got, oleh orang-orang yang diduga anak buah Teddy. Aksi itu diduga dilakukan atas perintah Teddy. Peristiwa ini sendiri rekaman videonya beredar luas. 

Baca Juga: Delapan Narapidana Lapas Sidoarjo Sujud Syukur Dapat Hak PB dan CB

Dalam rekaman tersebut, Ersa nampak jongkok seraya diguyur air selokan berkali-kali. Ia hanya bisa terdiam menyikapi aksi tersebut. 

Peristiwa ini sendiri dibenarkan keluarga Ersa, berinisial P. 

Baca Juga: Viral! Napi Asyik Main HP Dalam Kamar Lapas dengan Fasilitas Lengkap plus AC

"Peristiwa itu terjadi pada 15 Oktober 2021 lalu," ujar P, Senin (18/10/2021). 

Cilegon dalam

P pun berharap agar Teddy dipindah ke Nusakambangan. Sebab menurutnya pihak lapas takkan mungkin bisa menindak Teddy, karena pengaruhnya dinilai begitu kuat di penjara. 

Baca Juga: Tak Terbukti Hasil Narkoba, Negara Kembalikan Rumah Terdakwa ke Istrinya

"Dia sebelumnya mengendalikan bisnis narkoba dari penjara. Susah kalau mau diberi hukuman, lebih baik dipindahkan saja ke Nusakambangan kan sudah divonis mati. Di situ pengamanan petugas lebih maksimum juga kan," tutur P. 

"Kami berharap Pak Dirjen Pas memberikan perhatian atas persoalan ini," imbuhnya.kik

Editor : Redaksi

Berita Terbaru