Video Standing Ovation untuk Jokowi di KTT G20 Italia, ternyata Hoax

JAKARTA - Belakangan ini beredar video Presiden Jokowi yang mendapat standing ovation dari pemimpin dunia sehingga menjadi perbincangan hangat.

Dalam video yang beredar, Jokowi yang tampak selesai berpidato di forum internasional, mendapat sambutan berupa standing ovation dari para pemimpin dunia yang hadir.

Baca Juga: Desakan Putus Hubungan dengan Singapura Muncul Gegara Beritakan Jokowi

Di media sosial, banyak netizen yang membagikan video tersebut dengan menuliskan narasi bahwa sambutan luar biasa terhadap Presiden Jokowi terjadi di KTT G20 yang berlangsung di Italia.

Menyikapi keramaian yang terjadi, Guru Besar Universitas Airlangga (Unair), Henry Subiakto sampai ikut berkomentar.

Melalui akun Twitter pribadinya, Henry menegaskan video yang beredar tentang standing ovation terhadap Presiden Jokowi itu bukan terjadi di KTT G20, Italia.

Henry mengungkapkan, video standing ovation tersebut justru didapat Presiden Jokowi saat menghadiri acara Parlemen Australia tahun 2020 lalu.

"Video yg ada standing ovation untuk Presiden Jokowi itu ternyata terjadi di Parlemen Australia 2020. Bukan di G20 Italia," ujarnya, dikutip Galamedia, Senin (1 November 2021).

Baca Juga: Abraham Samad Menegaskan KPK Harus Lebih Responsif Cari Bukti Jokowi yang Masuk Nominasi OCCRP

Menurutnya apa yang terjadi dengan beredarnya video standing ovation terhadap Presiden Jokowi itu harus diluruskan.

Sebab standing ovation terhadap Presiden Jokowi tidak ada hubungannya dengan KTT G20, Italia, karena tidak terjadi disana.

Kendati demikian, Henry menyatakan, standing ovation yang terjadi di parlemen Australia juga mengagumkan.

Baca Juga: KPK Merespons Nama Jokowi yang Masuk Dalam Rilis OCCRP

Ia mengatakan, peristiwa tersebut justru menunjukan bahwa Presiden Indonesia mendapat sambutan meriah di forum internasional.

Cuitan Guru Besar Universitas Airlangga (Unair), Henry Subiakto.Cuitan Guru Besar Universitas Airlangga (Unair), Henry Subiakto.

"Harus diluruskan. Tapi peristiwa itu juga menunjukkan sambutan yang luar biasa terhadap presiden RI diluar negeri," pungkasnya.twr

Editor : Redaksi

Berita Terbaru

Stunting di Sidoarjo Turun Drastis

SIDOARJO (Realita) - Kasus stunting di Kabupaten Sidoarjo berhasil mengalami penurunan signifikan, dari 16 % menjadi 8,4 %. Keberhasilan ini tak lepas dari …

Rp 20 M Disiapkan untuk MBG di Sidoarjo

SIDOARJO (Realita)- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat terkait penyaluran dana Program Makanan Bergizi …