KABUPATEN MALANG (Realita)- Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M mengapresiasi seluruh pihak yang sudah berperan dan mendukung Pemerintah Kabupaten Malang dalam pembangunan kesehatan di Kabupaten Malang.
Hal ini disampaikan Bupati Malang saat memberikan arahan pada acara Resepsi dan Talkshow dengan tema “Pencegahan Penyakit Jantung di masa Pandemi" dalam rangka Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 57 Tahun 2021 di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Jumat (26/11) pagi.
Baca Juga: Bukan Mendesak, LSM ProDesa Nilai Rehab Rumdin Bupati Malang Justru Pemborosan
Hadir pula pada acara ini jajaran Forkopimda Kabupaten Malang, Sekretariat Daerah Kabupaten Malang, serta para pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang, Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Malang, Kepala Bank Jatim Cabang Malang, Direktur Rumah Sakit di Kabupaten Malang, para narasumber, Korwil Kepala Puskesmas di Kabupaten Malang, serta tamu undangan baik yang hadir secara langsung maupun yang mengikuti secara daring.
''Terima kasih kepada semua pihak atas komitmen dan inisiasinya dalam berpartisipasi memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-57 Tahun 2021, melalui pelaksanaan kegiatan Talkshow. Terima kasih juga kepada segenap jajaran kesehatan, dan lintas sektor, serta seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Malang yang bahu - membahu berjuang tanpa mengenal lelah dalam melaksanakan pembangunan kesehatan sekaligus berjuang untuk menyelamatkan bangsa dari pandemi Covid-19," jelas Bupati Malang dalam arahannya.
Bupati Malang berharap peringatan HKN ke-57 tahun 2021 ini dapat menjadi motivasi bagi semua sekaligus menjadi wadah perjuangan untuk terus konsisten merancang langkah-langkah pengabdian kepada masyarakat, dengan menghadirkan rasa kebersamaan yang tinggi, agar menghasilkan suatu manfaat yang positif terhadap upaya peningkatan derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, dijelaskan Sanusi, pelaksanaan HKN ke-57 tahun ini merupakan momentum bagi semuanya untuk bersyukur, karena Indonesia menjadi salah satu Negara yang berhasil menurunkan lonjakkan kasus Covid-19 yang disebabkan adanya mutasi virus.
''Capaian tersebut hendaknya membuat kita tetap waspada, apalagi penyebaran dan mutasi Covid-19 ini masih sulit dideteksi dan tidak dapat diprediksi. Untuk itu sinergi dan kolaborasi semua pihak sangat diperlukan, utamanya dalam menerapkan protokol kesehatan, melakukan 3T meliputi testing, tracing dan treatment, serta mengupayakan percepatan vaksinasi," katanya.
Namun, kata Sanusi, selain prioritas untuk mencegah dan menanggulangi Covid-19, disaat yang sama kita juga harus memperhatikan berbagai upaya penanganan masalah kesehatan lainnya, seperti stunting, penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB), serta penyakit kardiovaskular termasuk penyakit jantung dan pembuluh darah.
Baca Juga: Tiap Tahun Dianggarkan, DPKPCK Sebut Rehab Rumdin Bupati Malang Karena Mendesak
Ditambahkan Bupati Malang, melalui forum Talkshow yang mengangkat tema “Pencegahan Penyakit Jantung di Masa Pandemi”, harapannya dapat menjadi wadah strategis yang akan menambah wawasan terkait penyakit jantung. Mulai apa saja resikonya dan bagaimana cara-cara pencegahan serta penanggulangan yang dapat dilakukan.
Diharapkan juga, bertambahnya pengetahuan dan wawasan dapat diikuti dengan upaya untuk terus mengkampanyekan pola hidup sehat ke orang-orang di sekitar tempat tinggal. Hal ini disarankan mulai dari lingkungan keluarga sendiri, yang selanjutnya dapat digerakkan ke arah lebih luas pada lingkungan tetangga, RT, RW, desa dan pada tingkat yang lebih besar lagi, sehingga kesadaran tentang kesehatan masyarakat nantinya juga semakin meningkat.
''Dalam pelaksanaan pembangunan bidang kesehatan, bukan hanya menjadi tanggung-jawab pemerintah semata, melainkan menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah, swasta dan masyarakat," ujarnya.
Berkaitan dengan hal tersebut, lanjut Bupati Malang, Pemerintah Kabupaten Malang juga terus berupaya meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang bermutu. Salah satunya adalah dengan kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Malang dalam hal ini RSUD Kanjuruhan dengan Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (RSJPDHK) Jakarta.
Baca Juga: Rumdin Bupati Malang Setiap Tahun Dianggarkan Rehab, Tahun Ini Rp 800 Juta
"Mohon doa dan dukungan agar hal tersebut dapat terwujud, dan terealisasi, sehingga pelayanan khusus penyakit jantung dan pembuluh darah juga akan lebih mudah diakses dan lebih dekat dengan masyarakat Kabupaten Malang. Selamat Hari Kesehatan Nasional, Salam Sehat, Sehat Indonesia," ucap Bupati Malang.
Dalam kesempatan ini, Bupati Malang juga menyerahkan hadiah kepada para pemenang sejumlah lomba yang digelar Pemkab Malang melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Malang.
Di antaranya Lomba Penerapan Protokol Kesehatan di Institusi dan Tempat-tempat Umum kategori Sarana Sekolah, Tempat Wisata, Pondok Pesantren, Pasar, Lomba Rumah Sakit Rujukan Pendukung Layanan Covid 19, Lomba Perusahaan Penyedia Oksigen yang Mendukung Pencegahan Covid 19, Puskesmas dengan Inovasi Layanan Publik UKM (Upaya Kesehatan Masyarakat) FLASH program integritasi kesehatan intervensi TBC, KIA dan Gizi Masyarakat.pro/mad
Editor : Redaksi