Permukaan Cekung, Proyek Jalan Beton di Wonoayu Tergenang Air usai Hujan

SIDOARJO (Realita) - Proyek peningkatan jalan Pilang - Sawocangkring, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, diduga dikerjakan tidak sesuai spesifikasi, sehingga menyisakan genangan air usai hujan. Diduga permukaan cenderung cekung sehingga air tidak bisa langsung mengalir ke saluran U ditch.

Menurut penuturan narasumber, kepada Realita.co, seharusnya permukaan jalan beton tersebut memiliki kemiringan tujuh derajat (7º), dengan permukaan cembung di tengah, dengan demikian air hujan bisa dengan mudah mengalir ke sisi kanan dan kiri dengan cepat.

Baca Juga: Pertengahan Tahun 2025, Radial Road Lontar Bisa Dilalui Kendaraan

"Seharusnya pihak rekanan memakai alat theodolite, dipakai untuk menentukan tinggi tanah melalui berbagai sudut, baik itu sudut horizontal maupun vertikal, serta jarak optis. Karena alat ini mampu mengukur tanah dari sudut datar maupun tegak," jelas narasumber, Jumat (31/12/2021).

Baca Juga: Warga Tanya  Realisasi Pelebaran Jalan Tanjakan Bahari, PUPR Kotabaru Minta Mengkonfirmasi ke PT STC

Proyek tersebut berasal dari satuan kerja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (PUBM SDA) Kabupaten Sidoarjo, dikerjakan rekanan CV. Riska Abdi yang beralamat di Jl. Wijaya Kusuma, No. 8 RT 11/RW 4, Sidoarjo, Jawa Timur, dengan nilai Pagu Rp 5,6 miliar, dan harga penawaran Rp 4,18 Miliar.

Cilegon dalam

Baca Juga: Jalan Menuju Desa Sampanahan Hulu Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Mengeluh, Dinas PUPR Cuek

Sayangnya, Muhammad Yunan Khoiron selaku Sekretaris Dinas PUBM SDA tidak memberikan keterangan pada Realita.co. hk

Editor : Redaksi

Berita Terbaru