Sidak SDN 2 Karpat, DPRD Ponorogo Upayakan Perbaikan Tahun Ini

PONOROGO (Realita)- Rusaknya bangunan sekolah SDN 2 Karangpatihan Kecamatan Pulung, membuat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD) turun tangan. Bahkan, kalangan legislatif ini hingga melakukan inspeksi mendadak ( Sidak) ke lokasi sekolah yang lumayan jauh dari jantung kota tersebut. 

Tak hanya mengecek kondisi bangunan, Wakil Ketua DPRD Ponorogo, Anik Suharto yang melakukan sidak, dan disambut sejumlah guru SDN 2 Karpat ini, juga melakukan pengecekan fasilitas sekolah seperti lampu, dan toilet. 

Baca Juga: Cermati LKPJ Bupati Tahun 2023, DPRD Ponorogo Bentuk Pansus

" Kondisinya sangat memprihatinkan. Mulai dari ruang kelas sampai ruang guru bangunanya semua rusak, lampu mati karena konslet, kamar mandi apa lagi," ujarnya, Selasa (18/01/2022).

Politisi Gerindra ini menambahkan, perbaikan harus dilakukan secepat mungkin, bila tidak ingin sekolah ini usang dan tak bisa ditempati. Untuk itu, pihaknya akan meminta realokasi anggaran kepada Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, guna perbaikan bangunan SDN 2 Karpat yang dapat dilakukan tahun ini.

Baca Juga: Jelang Limitasi LHKPN, 27 Anggota DPRD Ponorogo Belum Laporkan Kekayaan

 " Kalau tidak segera diperbaiki nanti tidak bisa dipakai. Insya alloh akan segera kita tindak lanjuti kepada dinas pendidikan  kepada Bupati dan Wabup, pling tidak tahun ini wlo pun nanti ada kendala di SIPD atau lainnya ada relokasi sekian anggaran untuk memperbaiki dua atau tiga kelas. Walo tidak perbaikan penuh namun minimal bisa memperbaiki sebagian dulu," ungkapnya. 

Sementara itu Sekertaris Desa (Sekdes) Karangpatihan Sudarminto mengaku senang dengan kedatangan anggota DPRD ini. Hal ini diharapkan dapat membuat SDN 2 Karpat diprioritaskan dan menjadi perhatian.

Baca Juga: H+1 Coblosan Pileg, Ini Prediksi Peta Legislator DPRD Ponorogo

Anggota dewan saat menunjukkan kondisi atap yang rusak parah.Anggota dewan saat menunjukkan kondisi atap yang rusak parah.

" Kami berharap sekolah ini diperbaiki. Karena sudah tidak layak untuk dipakai, semoga ini menjadi perhatian semuanya," pungkasnya.adv/znl

Editor : Redaksi

Berita Terbaru