SURABAYA (Realita)- Grunge Hole Volume 2, Minggu (23/1/2022), di De Javu Cafe and Eatery, Jalan Ngagel Jaya Selatan 33, Surabaya, berlangsung sukses.
Ratusan penonton dan musisi Grunge, alternatif dan musik 90-an, tumplek blek dalam gigs yang dikemas dalam suasana guyub dan penuh keakraban ini.
Baca Juga: Grunge Hole Volume 5 Heboh! Tak Cuma Grunge, Semua Genre Ada di Sini
Meski diwarnai dengan moshing dan pogo yang lumayan ekstrem, tapi tak ada insiden berarti yang terjadi di antara para penonton dalam acara yang digelar oleh komunitas Surabaya Grunge Community (SGC) ini.
"Piss, piss, sante, sante, ojo sampe tukaran (damai, santai saja, jangan bertengkar),"seruan yang terdengar bekali-kali di antara penonton ketika ada gesekan yang sedikit memanas.
Salah satu penggagas acara, Jonas mengatakan, acara ini sukses berkat dukungan semua pihak, terutama donatur yang men-support acara.
"Terima kasih pada semua pihak yang membuat acara ini sukses tanpa hambatan yang berarti.Kalian semua mbooisss (keren),"tukas pentolan band lawas, Planet ini.
Ia menambahkan, SGC dipastikan akan menggelar Grunge Hole Volume 3.
"Dengan suksesnya Grunge Hole 1 dan 2, kita bakal menggelar volume 3, tapi soal waktunya, nanti kita bahas lagi," tegas pria asli Surabaya ini.
Baca Juga: Gitaris The Script Mark Sheehan Meninggal karena Sakit
Acaranya asyik, kan!
Acara ini berlangsung sukses juga berkat band-band pengisi acara yang tak diragukan musikalitasnya. Mereka adalah di Planet, Carnaval, No Body's Perfect, Maha Band, Modar Home, Alena, Parkinson, Mr.P, Napkin, Come As, Angel Mother, Brinksank, The Boddah dan Time Line.
"Acaranya luar biasa, senang dan bangga bisa bermain di sini,"seloroh Arief, bassist dan vokalis Napkin.
Satu hal lagi, acara juga berlangsung meriah, adem dan penuh humor berkat MC dari SGC yang ciamik dalam mengarahkan acara dari awal hingga akhir acara.Ya, Cahyo dan Aufa sukses mengomando massa agar bisa menikmati acara anti mainstream ini.
Baca Juga: Gitar Milik Kurt Cobain Dalam Klip 'Smells Like Teen Spirit' terjual Rp65,9 Miliar
"MC nya asyik nih, boleh juga nanti tak undang kalau lagi ada acara,"kata Annette, salah satu penonton yang ngaku gemar musik Grunge.
Duo MC, Aufa dan Cahyo yang sukses memandu acara.
SGC adalah komunitas pelaku musik Grunge dari Surabaya yang sudah berdiri sejak tahun 1995. Dan dalam perkembanganya, komunitas ini juga merangkul genre musik lain, tak hanya Grunge. Dan setelah tidur panjang, di penghujung tahun 2021, SGC kembali bangkit dan sukses menggelar Grunge Hole Volume 1 dan kini sukses dengan Grunge Hole Volume 2.sd
Editor : Redaksi