Diduga Dibakar, Rumah ODGJ di Ponorogo Ludes Terbakar

PONOROGO (Realita)- Warga lingkungan Dampak Dukuh Krajan Desa Semanding Kecamatan Kauman semburat keluar rumah. Ini setelah salah satu rumah warga setempat terbakar hebat, Selasa (15/02/2022) malam. 

Api diketahui sekitar pukul 19.30, ketika salah seorang warga melihat asap disertai kobaran api keluar dari rumah milik Supringah (48) yang mengalami ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa). 

Baca Juga: Jadi Pilot Project Nasional, Warga Wonorejo Surabaya Lebih Tanggap Terhadap Bencana Kebakaran

Kejadian ini pun membuat warga sekitar panik, terlebih api nyaris merembet kerumah warga yang berada di sekitarnya, dan membakar kabel listrik. Dengan alat seadanya warga bahu membahu memadamkan amukan si Jago Marah, yang membakar rumah semi permanen tersebut. 

Api sendiri baru berhasil dipadamkan 2 jam kemudian, setelah dua unit mobil Damkar Pemkab Ponorogo diterjunkan ke lokasi kebakaran.  Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, karena pemilik rumah yang terdiri dari ibu dan anak ini berhasil melarikan diri saat kejadian. 

Keluarga korban Gimin (51), mengatakan sebelum terbakar, ia dan istrinya Suparti sekitar pukul 19.15 pergi ke masjid dan meninggakan sang adik sendirian di rumah tersebut, saat itu sang adik dalam kondisi kambuh ODGJ nya. Saat pulang ia mendapati kondisi rumah semi permanen sudah terbakar. Ia menduga adiknya itu lah yang membakar rumah tersebut. 

Baca Juga: Pria Diduga ODGJ Ditemukan Tewas Telanjang Mengapung di Sungai

" Tadi saya tinggal di masjid, ya kambuh penyakitnya itu. Kelihatanya dibakar adik saya itu," ujarnya. 

Senada dengan  Gimin, Suparti (50) mengaku tidak mengetahui penyebab pasti kejadian ini. Namun sebelum ditinggal ia sempat memasak di rumah yang ditinggali sang adik seorang diri itu. 

" Tadi habis masak di belakang, tapi saya tidak tahu api nya sudah padam apa belum. Tahu-tahu sudah terbakar ini," ujarnya. 

Baca Juga: 6 Unit Rumah di Jalan Puncak Sekuning Palembang Dilalap Api, 1 Tewas Terpanggang Dalam WC

Dari pantuan di lapangan, usai kobaran api padam, sejumlah polisi dari Polsek Sumoroto tampak melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian. Pun dengan memerika instalasi listrik rumah korban. 

Hingga berita ini diturunkan, sejumlah petugas Damkar masih tampak berupaya memadamkan api. Sementara untuk mengamankan lokasi kejadian pihak kepolisian memberikan garis polisi. znl

Editor : Redaksi

Berita Terbaru