Kejaksaan Periksa 3 Saksi Kasus Dugaan Korupsi Bank Daerah Kota Madiun

MADIUN (Realita) - Tim Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Madiun mulai memeriksa saksi-saksi yang terkait dengan dugaan korupsi PD. BPR Bank Daerah Kota Madiun. 

Pantauan di lapangan, Selasa (26/4/2022) kemarin, tiga orang karyawan PD.BPR Kota Madiun diperiksa. Yakni Kepala Kantor Kas Soekarno-Hatta PD. BPR Kota Madiun, Yayan Puspita Sari ; Kepala Kantor Kas Sogaten PD. BPR Kota Madiun, Ivan Freda, dan Staf Kantor Kas Sleko PD. BPR Kota Madiun, Muhamad Subhan.

Baca Juga: Sambut Hari Jadi ke-106 Kota Madiun, Kejari Bersih-bersih Jalan

Kasi Intelijen Kejari Kota Madiun, Akhmad Heru Prasetyo membenarkan memeriksa tiga orang saksi. Pemeriksaan dimulai pukul 09.00 sampai dengan 13.00 WIB. Menurutnya, materi pemeriksaan menyangkut dengan alur pemberian kredit. 

"Materinya tentang alur penyaluran atau pemberian kredit tahun 2019. Dari hasil keterangan ini nanti akan dikembangkan dan didalami," katanya.

Baca Juga: Kajari Kota Madiun Dede Sutisna Nguri-uri Budaya Jawa Lewat Gamelan

Heru menerangkan, akan ada saksi-saksi lain yang bakal diperiksa penyidik. Termasuk memeriksa mantan Direktur Utama (Dirut) PD BPR Kota Madiun, Ahmadu Malik Dana Logista dan Plt Dirut PD BPR Bank Daerah Kota Madiun, Sugeng Mukti Wibowo. Namun, lantaran dalam masa libur lebaran, pemeriksaan bakal dilanjutkan setelah hari raya. 

Cilegon dalam

"Pemeriksaan lanjutan akan dilakukan setelah lebaran," ujarnya.

Baca Juga: Tongkat Komando Kejari Kota Madiun Berganti

Jika keterangan dan bukti dirasa cukup, lanjut Heru, bakal segera menetapkan tersangka. Tetapi, ia meminta untuk bersabar, karena saat ini penyidik masih bekerja secara marathon. "Proses ini dilakukan maraton. Setelah dirasakan keterangan dan bukti cukup pasti nanti ada tersangka yang ditetapkan. Tapi untuk menuju itu butuh waktu," terangnya. paw

Editor : Redaksi

Berita Terbaru

Kampanye Pilkada Cilegon Berakhir Besok

CILEGON (Realita) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon mengingatkan masyarakat bahwa besok, Sabtu, 23 November 2024, akan menjadi hari terakhir kampanye …