Sidak Proyek, Komisi III Apresiasi Kinerja Disperkim

MADIUN (Realita) - Beberapa proyek dibawah kendali Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Madiun mendapatkan apresiasi dari wakil rakyat. Hal itu dikatakan Komisi III DPRD Kota Madiun usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) di empat lokasi, Kamis (16/6/2022).

Pertama di Makam Biting, Kelurahan Josenan. Kemudian pembangunan Rusunawa III Jalan Hayam Wuruk, bangunan Rusunawa II di Jalan Manis Raya, dan Taman Arum Dalu di Kelurahan Oro-Oro Ombo.

Baca Juga: Pemkot Madiun dan DPRD Sepakati Renwal RPJPD Menuju Generasi Emas 2045

“Kalau melihat ini kualitasnya sangat bagus,” kata Sekretaris Komisi III, Winarko.

Senada dikatakan anggota Komisi III lainnya, Yuliana. Politisi Perindo tersebut mengaku, meski dari sisi kualitas pembangunan infrastruktur sudah bagus. Namun masih ada sejumlah hal yang perlu diperbaiki. Seperti di Makam Biting, ia meminta Disperkim atau pun warga sekitar untuk bergotong royong membersihkan area dalam makam. Supaya tidak terkesan angker.

“Pagar itu kualitas bangunannya bagus. Modelnya juga sangat bagus. Hanya harus ada aktifitas masyarakat untuk membersihkan makam. Biar seimbang. Kalau pagar dan bangunannya bagus, kemudian makamnya nggak terawat kan tidak sesuai,” ujarnya.

"Intinya program Disperkim terealisasi dengan baik dan diharapkan dalam waktu masa pemeliharaan ini, perlu dilakukan penyempurnaan," tambahnya

Berikutnya di lokasi urugan pembangunan Rusunawa III Jalan Hayam Wuruk.  Rombongan melihat progress pengurugan tanah telah selesai, tinggal menunggu pembangunan fisik oleh Kementerian PUPR. Berikutnya di Rusunawa II, Komisi III kaget melihat fasilitas yang disediakan layaknya apartemen mewah. Karena itu Komisi III mendorong pemkot untuk segera mengisi bangunan tersebut untuk masyarakat yang membutuhkan.

“Pas di Rusunawa II tadi semuanya bagus, sangat layak sekali. Mirip seperti apartemen,” kata anggota Komisi III, Rina Haryati. 

Baca Juga: Komisi III DPRD Kota Madiun Sidak Kabel Semrawut

Sedangkan di Taman Arum Dalu, dianggap telah sesuai untuk  menambah estetika kota. Apalagi lokasinya strategis, di pinggir jalan nasional. Tepatnya di Jalan S. Parman. Namun perlu adanya penambahan tanaman hias, serta perapian kabel listrik.

“Instasi listrik kurang rapi. Harusnya ditanam. Karena anak kecil nanti pegangan ini. Ini harus dirumah. Karena ini jalan utama masuk, lama2 bisa lecet dan bahaya,” tambah Rina. 

Sementara itu Kepala Disperkim, Totok Sugiarto megaku segera menindaklanjuti rekomendasi dari DPRD. Di antaranya terkait keberadaan bangunan Rusunwa II dan rencana pembangunan Rusunawa III. 

“Memang ada beberapa masukan tadi dan yang jelas segera kami tindak lanjuti. Untuk rencana pembangunan Rusunawa III, administrasinya masih kita urus ke Kementerian PUPR. Dan untuk pengisian Rusunawa II dimungkinkan tahun ini,” bebernya.

Baca Juga: Stabilkan Harga, Pemkot Surabaya Bikin Warung TPID

Totok menegaskan, untuk RTH, keberadaannya akan terus dioptimalkan. Sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat. Tidak hanya dimanfaatkan untuk bersantai, tetapi bisa dijadikan sarana olahraga, maupun tempat berjualan bagi UMKM sekitar, dengan catatan tetap menjaga keindahan, kebersihan dan ketertiban.

Proyek RTH Taman Arum Dalu di Kelurahan Oro-Oro Ombo.Proyek RTH Taman Arum Dalu di Kelurahan Oro-Oro Ombo.

“Yang jelas keberadaan RTH itu diharapkan bisa menambah income masyarakat,” pungkasnya. paw

Editor : Redaksi

Berita Terbaru