Polresta Blitar Bersama Kodim 0808 Nobar Wayang Orang Pandawa Boyong

KOTA BLITAR (Realita)- Dalam rangka peringatan Hari Darma Samudera yang jatuh pada tanggal 15 Desember, TNI AL menggelar pagelaran Wayang Orang 'Pandawa Boyong' yang ditayangkan Live melalui kanal YouTube TNI Angkatan Laut.

Guna memeriahkan hal itu, Minggu  (15/1/2022) malam, Polres Blitar Kota menggelar Nobar (Nonton Bareng) Sinergitas dengan Kodim 0808 pagelaran wayang orang di  Pendopo PIPP (Pusat Informasi Perdagangan dan Pariwisata) Kota Blitar.

Baca Juga: Pj. Wali Kota, Melaunching Baju Khas Dearah Kota Batu Sekar Bawono

Acara Nobar dihadiri oleh Wakapolres Blitar Kota Kompol Yoyok Dwi Purnomo, Dandim 0808 Letkol Inf Sapto Dwi Priyono  Pejabat Utama Polres Blitar Kota, Kapolsek jajaran Kota Blitar, OPD Pemerintah Kota Blitar dan Babinsa Kodim 0808 serta Bhabinkamtibmas Polres Blitar Kota.

Tidak hanya di Joglo PIPP Kota Blitar, kegiatan Nobar pagelaran wayang orang "Pandawa Boyong" juga di gelar oleh Kapolsek jajaran Polres Blitar Kota

Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono melalui Wakapolres Blitar Kota Kompol Yoyok Dwi Purnomo mengatakan melestarikan budaya kesenian yang kita miliki menjadi semakin penting untuk dilaksanakan di tengah serbuan pengaruh budaya asing.

"Kita harusnya lebih memilih wayang sebagai tontonan sekaligus tuntunan dalam kehidupan," ujar Wakapolres Blitar Kota Kompol Yoyok Dwi Purnomo

Selain itu Kompol Yoyok juga menyampaikan ini merupakan bentuk sinergitas TNI-Polri selain menjaga kedaulatan keamanan dan melindungi tumpah darah Indonesia juga sinergitas TNI-Polri untuk melestarikan budaya asli Indonesia.

Baca Juga: Hadiri Wayang Kulit Di Ponorogo, Back Hoe Apresiasi Pelestarian Kebudayaan Leluhur

Dalam pagelaran wayang orang "Pandawa Boyong" Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ikut memainkan peran wayang orang.

Cilegon dalam

Pandawa Boyong bercerita tentang perjuangan Pandawa yang merupakan lambang kehidupan, mengajak kita sebagai bagian dari masyarakat untuk lebih memahami, menghayati, dan mengamalkan semangat serta nilai-nilai Pancasila yang diwakili oleh masing-masing sosok Pandawa Lima.

“Pandawa Boyong bercerita tentang kegagalan Prabu Kresna menjadi duta pamungkas para Pandawa untuk mengambil kembali Kerajaan Astinapura dari para Kurawa,” ujar Aspotmar KASAL Mayjen TNI (Mar) Nur Alamsyah selaku ketua panitia dalam postingan videonya.

Baca Juga: Wahyu Katentreman Dipentaskan Dalam Sedekah Bumi, Bersih Desa Kebonsari Kademangan

Dalam pagelaran wayang orang tersebut diberitakan akan diperankan langsung oleh para petinggi polisi dan TNI. Antara lain, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Bima Sena, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit sebagai Prabu Puntadewa.

Selain itu, Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman sebagai Batara Guru, Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali sebagai Batara Baruna, Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., CSFA, sebagai Eyang Abiyasa.

Ada juga kalangan selebriti yang akan memeriahkan pagelaran tersebut. Dua diantara, Marcella Zalianty yang akan berperan sebagai Arimbi dan Nunung sebagai Istri BagongBagong.fe

Editor : Redaksi

Berita Terbaru